Pematangsiantar, MISTAR.ID
Camat Siantar, Kabupaten Simalungun, Daniel Silalahi, dilaporkan ke Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Siantar Utara jajaran Bawaslu Kota Pematangsiantar.
Pihak yang melaporkannya ke Panwascam Siantar Utara adalah Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) yang melakukan pengawasan pemilihan di Kelurahan Martoba Kecamatan Siantar Utara.
Seperti disampaikan Panwascam Siantar Utara, Kartini Siahaan ketika dikonfirmasi mengenai dilaporkannya seorang PNS yang diduga ikut kampanye Calon Walikota Pematangsiantar, Asner Silalahi.
Baca Juga:KPU Siantar Targetkan 77,5 Persen Partisipasi Pemilih di Pilkada 2020
“Iya ada dilaporkan PKD, laporannya sedang kita teliti,” ujar Kartini yang dikonfirmasi melalui telepon seluler, pada Selasa (3/11/20) siang.
Daniel Silalahi, ketika dikonfirmasi via telepon seluler, mengatakan bahwa ia siap dipanggil.
“Kalau memang dilaporkan, ya kita siap menunggu pemanggilannya,” tutur mantan Ketua IPK Kota Pematangsiantar tersebut.
Daniel menjelaskan bahwa saat itu, ia bersama Asner dan beberapa orang lainnya sedang berolah raga pagi.
Baca Juga:Kampanye di Medsos, Paslon Tunggal Siantar Daftarkan 9 Akun ke KPU
“Salah rupanya berolahraga, saya waktu itu gak ada orasi, dan saya juga gak ada membagi-bagikan masker kepada warga,” tuturnya.
Keberadaannya disitu, kata Daniel, murni hanya berolah raga karena diajak oleh Asner Silalahi yang masih merupakan abangnya.
“Saya kan ASN di Simalungun yang tinggal di (kota) pematangsiantar, jadi saya disana sebagai warga dan keluarga Silalahi,” ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut Daniel, ketika diajak pada saat hari kerja, ia selalu menolak.
“Itu makanya, kalau aku diajak pada saat hari kerja, saya tidak pernah mau ikut. Kan gak etis kalau saya ikut berolah raga pada hari kerja. Tapi kalau hari Sabtu dan Minggu diajak, saya mau ikut,” tukasnya.(ferry/hm01)
