Pematang Siantar, MISTAR.ID
Guna membantu meringankan beban warga yang terdampak angin puting beliung, pihak BPBD Kota Pematang Siantar membuka dapur umum di halaman kantornya yang ada di Jalan Porsea Kelurahan Teladan Kecamatan Siantar Barat.
Dapur umum itu diadakan atas permintaan karena warga yang terdampak angin puting beliung tidak bisa lagi memasak di rumahnya. Seperti disampaikan Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Pematang Siantar, Robert Samosir yang ditemui di kantornya. Selasa (9/8/22).
“Kita lihat banyak permintaan warga yang tidak bisa memasak lagi karena rumahnya sudah rusak akibat dari puting beliung. Jadi, para warga yang membutuhkan makan dan minum, kita minta agar berkoordinasi dengan pihak Kelurahan setempat, dan kelurahan juga membuat daftar,” tuturnya.
Baca juga:Plt Wali Kota Siantar Pergi ke Padang, Data Korban Puting Beliung Belum Jelas
Setelah ada daftar warga penerima, kata Robert, warga bisa mengambil makanannya sendiri ke kantor BPBD. “Bila memang tak bisa, makanannya dapat diambil melalui pihak kelurahan. Dan kalau memang harus kita antarkan, akan kita antarkan langsung kepada warga yang sudah terdaftar,” ungkapnya.
Saat ditanya berapa banyak makanan yang disiapkan Dapur Umum BPBD kepada warga, Robert bilang, untuk 500 warga. “Kita persiapkan ini bagi 500 sampai 600 warga. Karena memang, sesuai data yang dari siantar barat saja, ada 409 rumah yang terdampak, kalau dihitung orangnya sudah sudah berapa ratus orang itu,” cecarnya.
Baca juga:409 Rumah di Siantar Rusak Akibat Diterjang Angin Puting Beliung
Sesuai dengan informasi yang diperolehnya, kata Robert, para warga yang terdampak angin puting beliung lebih banyak yang mengharapkan bantuan material bangunan daripada yang membutuhkan bantuan makanan. “Karena memang, kalau untuk makan, masih ada warga tetangganya yang peduli untuk memberikan makanan. Tapi walau demikian, kita tetap membuat dapur umum,” ujarnya. (ferry/hm06)
