14.1 C
New York
Monday, April 15, 2024

Belasan Pelajar Bolos di Siantar Terjaring Razia

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Belasan pelajar di Kota Pematang Siantar terjaring razia oleh Tim Patroli Dinas Pendidikan, Kamis (4/8/22). Mereka terjaring razia saat nongkrong di warung internet (warnet) dan warung-warung pada jam sekolah. Mereka dihukum push up sebanyak sebelas kali.

Saat terjaring, beberapa pelajar sempat berupaya melarikan diri dari sergapan Tim Patroli Dinas Pendidikan yang tak mau diamankan. Para pelajar yang diamankan ini rata-rata didominasi dari Sekolah Menengah Atas (SMA).

“Belasan pelajar yang kami amankan ini rata-rata masih SLTA, kami amankan dari warnet di Jalan Kartini dan warung di Jalan Tombang. Jumlah pelajar yang diamankan ada 11 orang,” kata Elson Damanik anggota Tim Patroli Sekolah Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar, Kamis (4/8/22).

Baca juga:Lagi, 7 Siswa SMA Terjaring Saat Bolos Sekolah di Lokasi Biliar Pasar Horas Siantar

Selain berusaha mengelak dengan berbagai alasan, sejumlah pelajar juga berusaha lari dari kejaran petugas ketika akan diamankan. Mereka berlari guna menghindar dari kejaran petugas, namun usaha pelajar itu gagal dan tertangkap hingga diboyong ke Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar.

Diketahui, banyak dari pelajar ini juga langsung kabur melalui gang-gang yang tak jauh dari lokasi mereka nongkrong ketika mereka tahu ada petugas patroli sekolah yang sedang menggelar razia.

“Razia ini sasarannya warung-warung yang ditongkrongi dan dijadikan tempat bolos pelajar. Beberapa warung tersebut juga sudah kita ingatkan agar para pelajar tidak lagi bolos di warung yang sama,” katanya.

Elson Damanik mengungkapkan ada sebanyak 11 pelajar yang dibawa ke kantor Dinas Pendidikan Pematang Siantar. Selain mendapatkan pembinaan, belasan pelajar ini juga mendapatkan sanksi agar tidak lagi mengulangi perbuatannya.

“Para pelajar yang terjaring selanjutnya akan diberi pembinaan secara khusus, pihak sekolah juga bakal dipanggil dan jika tidak datang maka orang tua dari pelajar itu akan dipanggil,” ujar Elson kembali.

Baca juga:14 Pelajar SMA Terjaring Razia di Kafe saat PJJ 100 Persen

Para pelajar juga diwajibkan membuat surat pernyataan agar tidak lagi bolos sekolah saat jam pelajaran berlangsung. Petugas juga berencana memanggil pihak sekolah agar dapat membina siswanya sehingga tidak lagi bolos.

“Kami minta untuk mengisi surat pernyataan agar tidak lagi bolos sekolah saat jam pelajaran sedang berlangsung,” pungkasnya. (hamzah/hm06).

 

Related Articles

Latest Articles