Pematang Siantar, MISTAR.ID
DPRD Kota Pematang Siantar menyoroti maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor yang terjadi belakangan ini. DPRD pun meminta pemerintah kota (Pemko) dan polisi untuk memperbanyak patroli untuk mencegah aksi pencurian terulang.
Anggota Komisi I DPRD dan juga Ketua Partai Demokrat Kota Pematang Siantar, Ilhamsyah Sinaga menilai maraknya aksi pencurian dipengaruhi ekonomi dan narkoba. Dia menyebut, kesulitan ekonomi terkadang membuat orang nekat mencuri.
“Memang faktor salah satu ekonomi. Terkadang orang mencari jalan pintas, seperti menjual narkoba,” kata Ilhamsyah Sinaga ditemui di kompleks DPRD Kota Pematang Siantar, Sabtu (24/9/22).
Baca juga:8 Rumah Warga Jalan Siak Nyaris Roboh, DPRD Siantar: Hentikan Pengerukan!
Terkait maraknya aksi pencurian, Ilhamsyah mengatakan Pemerintah Kota Pematang Siantar juga harus hadir dalam hal ini. Seperti halnya menghidupkan dan memasang lampu-lampu jalan yang berada di lokasi rawan kejahatan jalanan.
“Pemerintah kota harus hadir, Pemko harus menghidupkan lampu jalan dan memasang lampu jalan yang berada di lokasi-lokasi rawan aksi kehajatan,” ungkapnya kembali.
Ia juga meminta agar kelurahan mengaktifkan kembali pos kamling disetiap perkampungan warga. Dimana saat ini, pelaku pencurian menyasar kendaraan yang terparkir diteras rumah.
“Terhadap BNN, Kesbang Pol bersama kepolisian harus tingkatkan P4GN dengan meningkatkan sosialisasi, karena aksi pencurian tidak terlepas dari maraknya peredaran narkoba,” katanya.
Baca juga:Aksi Pencurian Kotak Infak di Mesjid Nurul Ihsan Siantar Terekam CCTV
Selain itu juga, diminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) lebih tingkatkan kembali patroli malam ke lokasi yang dianggap menjadi lokasi rawan terjadinya aksi kejahatan. “Kepada aparat penegak hukum lebih meningkatkan patroli,” ujarnya.
Diketahui, beberapa hari terakhir, aksi pencurian di Kota Pematang Siantar marak. Pelaku pun melancarkan aksinya di masjid, sekolah dan puskesmas.Lebih dari itu, mobil yang parkir di garasi juga disikat maling. (hamzah/hm06).
