22.2 C
New York
Monday, April 29, 2024

Wakil Presiden Minta Masyarakat Jangan Bermusuhan Saat Pemilu 2024

Jakarta, MISTAR.ID
Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta momentum Pemilu 2024 tak menimbulkan konflik di tengah masyarakat. Ia mengatakan masyarakat harus saling menghormati meskipun pilihan tiap orang.

Masyarakat jangan sampai saling bermusuhan meskipun berbeda-beda pilihan partai politik serta calon presiden dan calon wakil presiden jelang Pemilu 2024.

“Saya bilang berbeda partai jangan konflik, berbeda capres jangan konflik, jangan bermusuhan,” kata Ma’ruf dalam pidatonya di acara Hari Santri Nasional 2022 yang disiarkan di kanal YouTube Wakil Presiden RI, Jumat (28/10/22).

Baca Juga:Wapres Tegaskan Penanganan Bencana Libatkan Seluruh Potensi Daerah

“Lakum partaiukum’ (bagimu partaimu), walana partaiuna (bagi kami partai kami), Lakum capresikum’ (bagimu capresmu), walana capresuna (bagi kami capres kami),” kata dia.

Ma’ruf pun menyinggung santri memiliki peran untuk saling mendamaikan antarmanusia. Bukan sekadar mendamaikan umat Islam dan bangsa Indonesia saja.

“Karena itu mendamaikan semua manusia jangan terjadi konflik,” kata dia.

Tak hanya itu, Ma’ruf menilai ‘jihad’ para santri saat ini tak hanya di dunia nyata saja, tetapi juga harus di dunia digital. Jihad di dunia digital, kata dia, bisa diwujudkan melalui penyebaran dakwah moderat dan giat ekonomi.

Baca Juga:Wapres Resmi Buka Peparnas di Stadion Mandala Papua

“Dakwah kita harus gunakan media digital. Agar jangkauan lebih besar melawan ya jihad-jihad yang destruktif. Melawan upaya radikalisme. Katanya ada orang tak pernah berinteraksi dengan orang lain tahu-tahu jadi radikal, ternyata melalui media,” kata dia.

Pemerintah telah menetapkan hari pemungutan suara Pemilu dan Pilpres 2024 pada 14 Februari 2024. Kemudian, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) akan digelar pada November 2024.(cnn/hm10)

Related Articles

Latest Articles