7.6 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Kotak Hitam Sriwijaya Air SJ 182 Akhirnya Ditemukan

Jakarta, MISTAR.ID
Setelah empat hari, Sabtu (9/1/21), pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh di Kepulauan Seribu Jakarta Utara, kini, Selasa (12/1/21), kotak hitam atau black box pesawat nahas itu ditemukan.

Kota hitam berisi data penerbangan itu bisa digunakan untuk mengungkap penyebab jatuhnya pesawat tersebut. Black box diangkut menggunakan KRI Rigel ke Posko JICT Tanjung Priok.

Sebelumnya, Komandan Satuan Tugas Laut Operasi SAR Sriwijaya Air 182 Laksamana Yayan Sofyan mengungkapkan update terkini pencarian black box Sriwijaya Air SJ 182. Menurut dia, titik pencarian oleh tim SAR gabungan, termasuk tim dari TNI Angkatan Laut, semakin dikerucutkan.

Baca Juga:Nelayan dan Kopaska TNI AL Temukan Potongan dan Tubuh Korban Pesawat Sriwijaya Air

“Pencarian black box sekarang dipersempit. Ada beberapa spot menjadi alternatif prioritas dari 5 menjadi 3 prioritas,” kata Yayan dalam keterangan pers di Dermaga JICT Tanjung Priok Jakarta, Selasa (12/1/21).

Pencarian itu, menurut dia, didukung oleh scan sonar dan multibeam echosounder (MBES). Dari sana dilakukan analisis sehingga memberikan kepada tim penyelam.

Perihal kabar black box tertimbun puing-puing Sriwijaya Air SJ 182, Yayan membenarkan. “Sepertinya demikian. Karena tumpukan dan material harus sabar, telaten. Kita bukan mencari tapi menemukan black box sehingga bisa dianalisis dan kita ketahui penyebab kecelakaan,” katanya.

Baca Juga:Empat Pesawat TNI AU Ikut Mencari Sriwijaya Air SJ-182

Black box juga dilengkapi perangkat yang dikenal sebagai Underwater Locator Beacon (ULB). Perangkat tersebut akan aktif segera setelah perekam bersentuhan dengan air dan dapat mengirimkan sinyal dari kedalaman 14.000 kaki.

Black box sebenarnya tidak berwarna hitam melainkan berwarna oranye terang. Dengan penemuan black box Sriwijaya Air SJ 182 ini diharapkan penyebab kecelakaan pesawat nahas tersebut segara terungkap.(cnbc/cnn/hm10)

Related Articles

Latest Articles