7.5 C
New York
Friday, April 19, 2024

Ini 3 Jenis Masker Rekomendasi dari Kemenkes

Jakarta, MISTAR.ID

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Achmad Yurianto mengimbau masyarakat untuk memakai masker yang baik dan bahan yang benar.

Ia menjelaskan, ada tiga jenis masker yang direkomendasikan Kemenkes, yakni masker N95, masker bedah, dan masker kain.

“Saya sering mengatakan masker itu ada tiga, pertama masker N95. Ini memang sudah standar yang tinggi karena dipakai petugas-petugas kesehatan yang langsung berhadapan dengan virus di laboratorium,” ujar Yuri sebagaimana dikutip dari siaran pers di laman resmi Kemenkes, Selasa (22/9/20).

Baca Juga:Pelindung Wajah dan Masker Berkatup Tidak Efektif Mencegah Covid-19

“Kemudian, masker bedah yang biasa dipakai tenaga medis, dan ketiga masker kain,” tuturnya.

Yuri mengingatkan, masker kain tidak boleh berbahan sembarangan, misalnya kain tipis. Menurut dia, masker kain setidaknya harus memiliki dua lapis kain.

“Gunakan lapisan kain bagian dalam masker yang dapat menyerap cairan dari mulut kita. Gunakan masker kain selama maksimal tiga jam setelah itu ganti dengan masker yang bersih,” ujar Achmad Yurianto.

Baca Juga:Tetaplah Pakai Masker saat Berada di Rumah

“Lalu, tidak ada masker buff atau masker scuba, karena begitu masker tersebut ditarik, pori-porinya akan terbuka lebar. Masker tersebut tidak memenuhi syarat,” ucap Yuri.

Lebih lanjut, Yuri mengingatkan, Covid-19 menyebar secara cepat melalui percikan droplet, baik saat bersin maupun batuk. Memakai masker merupakan salah satu cara efektif untuk menahan droplet tersebut menyebar.

Tingkat risiko penularan Covid akan semakin menurun apabila seseorang memakai masker. Ia pun membaginya menjadi empat tingkatan.

Pertama, apabila seseorang yang membawa virus tidak menggunakan masker dan melakukan kontak dekat dengan orang rentan maka kemungkinan penularan mencapai 100 persen.

Kedua, orang yang sakit pakai masker, sedangkan kelompok rentan tidak memakai masker maka potensi penularan mencapai 70 persen.

Ketiga, orang sakit pakai masker, sedangkan orang sehat tidak pakai masker maka tingkat penularannya hanya lima persen.

Keempat, jika keduanya pakai masker maka potensi penularan hanya 1,5 persen.(kompas.com/hm01)

Related Articles

Latest Articles