7.3 C
New York
Friday, March 29, 2024

Disebut Bagian PKI, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri: Lama-lama Saya Kesal

Jakarta, MISTAR.ID

Saat peresmian 13 Kantor PDIP dan Patung Bung Karno dan sekaligus Peringatan Sumpah Pemuda secara virtual, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, angkat bicara tentang isu-isu yang tak tidak benar yang terjadi di tengah-tengah masyarakat sekarang ini.

Dia mencontohkan tuduhan bahwa dirinya, juga partai yang dipimpinnya, PDIP hingga Presiden Joko Widodo adalah bagian dari Partai Komunis Indonesia (PKI).

“Lama-lama saya kesal. Saya nanya acara ini bisa viral apa tidak? Viral oke. Saya yang ngomong ini, nanti kalian lihat kalau saya di-bully, lawan. Masa presiden kelima RI dibilang PKI? Terus Pak Jokowi, pilihan rakyat langsung lho. Kecuali presiden tidak langsung, ada kemungkinan. Ini (dipilih) rakyat langsung lho, dua kali, kita pengusungnya, mau lagi dibilang katanya turunan bapak ibunya tak jelas. Bayangkan Presiden RI (dibegitukan, red),” ungkap Megawati, Rabu (28/10/20).

Dikatakan Megawati, ayahnya, Bung Karno adalah pendiri Republik. Begitu pula ibunya, Fatmawati, juga adalah pahlawan nasional. Megawati sendiri tiga periode menjadi anggota DPR, pernah menjadi presiden dan wakil presiden. Megawati juga menerima berbagai penghargaan, termasuk gelar doktor kehormatan dari berbagai kampus dalam negeri maupun luar negeri. Menurutnya, tidak mungkin dirinya bisa mencapai itu semua bila dirinya adalah anggota PKI.

Baca juga: Pemilu Selandia Baru, Jacinda Ardern Unggul dari Partai Nasional

“Maksud saya tidak untuk sama sekali untuk menyombongkan diri. Tapi ini fakta pengalaman hidup, ngapain orang zaman gini masih ngomongin PKI? PKI buktikan dong. Ada aturannya, jangan hanya untuk membohongi rakyat,” ujar Presiden ke-V RI itu.(sindo/hm07)

Related Articles

Latest Articles