3.9 C
New York
Tuesday, March 26, 2024

1,27 Juta Formasi Lowongan CPNS Dibuka Bulan Mei 2021

Jakarta, MISTAR.ID
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) memastikan pendaftaran Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) atau Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan dibuka setelah tahun lalu ditiadakan, karena pemerintah fokus pada penanganan pandemi Covid-19.

Pembukaan pendaftaran CPNS tahun ini bakal kembali dibuka pada Mei mendatang. Total kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun ini sebanyak 1.275.384 formasi.

“Pendaftaran dibuka April-Mei nanti,” ujar Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo saat melakukan konferensi pers Pengadaan CASN Tahun 2021 beberapa waktu lalu. Tjahjo mengatakan, beberapa instansi baik pusat maupun daerah sudah menyampaikan usulan formasi ke KemenPAN RB. Oleh karenanya, sebentar lagi sudah bisa dilakukan pengumuman pendaftaran.

“Pengadaan ASN, pemda sudah sampaikan usulan dengan pertimbangkan analisis jabatan dan beban kerja, dan Kemenpan RB menetapkan kebutuhan ASN dengan mempertimbangkan keputusan Menteri Keuangan dan kepala BKN,” ujarnya.

Baca Juga:Menteri Tjahjo Kumolo Tegaskan Tak Ada Pungutan Biaya Saat Seleksi CPNS

Menurut Tjahjo, untuk tahun ini total kebutuhan ASN sebanyak 1.275.384 formasi. Kebutuhan ini terdiri dari untuk pemerintah pusat 83.669, pemerintah daerah 1.191.718 formasi.

Untuk kebutuhan Pemda terdiri dari guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 1.002.616 formasi dan PPPK non guru 70.008 formasi serta CPNS 119.094 formasi.

Ia menjelaskan, dari jumlah formasi tersebut sudah ada sebanyak 546 instansi yang mengajukan dokumen dengan lengkap yang terdiri dari 56 K/L, 34 pemerintah provinsi dan 456 Pemerintah Kabupaten/Kota.

Baca Juga:Mei 2021 Pemerintah Buka Pendaftaran CPNS, Berikut Ini Formasinya

Sedangkan, 46 instansi sudah menyampaikan usulan kebutuhan CPNS, namun syaratnya belum lengkap, sehingga belum bisa ditindaklanjuti. “Saya harap para Pemda ini bisa lengkapi dokumen pengajuan kebutuhan ASN ini,” kata Tjahjo.

Sementara itu, ada 27 instansi yang tidak mengusulkan kebutuhan ASN untuk tahun ini, yang terdiri dari 23 K/L dan 4 pemerintah kabupaten/kota.(cnbc/hm10)

Related Articles

Latest Articles