Medan, MISTAR.ID
Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan Workshop Keterbukaan Informasi Publik Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) secara daring, Sabtu (7/8/21). Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengupayakan persamaan persepsi seluruh fakultas dan universitas mengenai pelayanan informasi publik.
Sekretaris Universitas Prof Dr dr Muhammad Fidel Ganis Siregar mengatakan, kegiatan tersebut merupakan lanjutan dari sosialisasi PPID yang sebelumnya sudah dilaksanakan.
“Apa yang kita lakukan hari ini merupakan lanjutan dari sosialisasi PPID, yang pada saat itu kita kunjungi langsung seluruh fakultas dan unit yang ada di USU. Workshop ini untuk menyatukan persepsi kita dalam pelayanan informasi publik,” ujarnya.
Baca Juga:Rektor USU Ajak Mahasiswa Tingkatkan Literasi Perekonomian
Fidel menjelaskan, kehadiran humas fakultas dan unit di lingkungan USU sangat penting untuk mendorong promosi serta pelayanan informasi publik. Menurutnya, humas fakultas bersentuhan langsung dengan kegiatan di masing-masing fakultas dan unitnya.
“Kehadiran humas fakultas dan unit di lingkungan USU sangat penting. Humas fakultas dan unit berkolaborasi dengan humas di universitas untuk meningkatkan pelayanan informasi publik. Selain itu, dengan adanya humas fakultas dan unit, kita bisa lebih detail dan rinci menyebarluaskan kegiatan yang ada di USU,” ungkapnya.
Fidel mengungkapkan, dalam bingkai transformasi menuju yang terbaik, sudah selayaknya USU dapat menampilkan pelayanan informasi publik yang mumpuni. Sebagai lembaga perguruan tinggi, USU merupakan lembaga publik yang harus menjamin keterbukaan informasi publik.
“Penguatan keterbukaan informasi di USU meningkatkan pelayanan kita terhadap masyarakat. Selain itu kita mendukung kinerja pejabat PPID untuk menyediakan layanan yang baik dan tepat sasaran mengenai kebutuhan publik akan informasi,” tegasnya.
Baca Juga:USU Masuk 10 Besar Peraih Medali Terbanyak Pusat Prestasi Nasional
Kepala Humas, Promosi dan Protokoler USU Amalia Muetia menekankan peran penting humas fakultas dan unit. Ia mengibaratkan hubungan humas fakultas dan unit dengan humas universitas layaknya sebuah pohon.
“Humas fakultas dan unit mendorong pembentukan branding USU itu sendiri. Selain itu juga melakukan kegiatan pengelolaan dan pemeliharaan informasi dalam website atau media sosial fakultas dan unit masing-masing. Kemudian melakukan sosialisasi kebijakan di fakultas dan unit masing-masing,” sebutnya.
Amalia menyebutkan, kehadiran humas fakultas dan unit membuka akses informasi agenda dan rencana kegiatan yang ada di fakultas dan unit. Selain itu, humas fakultas dan unit dapat mempromosikan fakultas dan unitnya secara mandiri. (ial/hm12)
