Medan, MISTAR.ID
Stok vaksin di Kota Medan saat ini ada sekitar 55 ribu dosis lebih. Stok ini diklaim Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Nasution mencukupi hingga satu minggu ke depan.
“Per hari ini kurang lebih cakupan vaksinasi kita sudah 50% warga yang tervaksinasi di Kota Medan. Bahkan stok vaksin kita aman untuk satu minggu ke depan. Jadi saat ini bagaimana agar kita bisa memperbanyak melakukan vaksinasi. Seperti hari ini digelar Vaksin Jemput Bola (Jempol) di Green Kupie, Jalan Karya Jaya Medan Johor. Ini tempat nongkrong sehingga lebih dikenal dan akan dekat dengan masyarakat,” terang Menantu Joko Widodo, Selasa (5/10/21).
Menurut Bobby, Vaksin Jempol ini sudah dilakukan di 5 titik di wilayah Kecamatan Medan Johor. Dilakukan berpindah-pindah agar tidak jauh dari rumah warga.
Baca juga:Dukung Program Pemerintah, Medan Johor Gelar Vaksin Jempol
“Namun, kita tetap lakukan vaksinasi di 41 puskesmas ya. TNI, Polri dan Organisasi lainnya juga terus melakukan vaksinasi. Khusus pada Vaksin Jempol ini ada 300 dosis yang disediakan untuk masyarakat,” tambahnya lagi.
Untuk itu, pada warga yang telah terdaftar namun belum mendapatkan vaksin bisa dilakukan di Vaksin Jempol atau mendaftar langsung juga diperbolehkan.
“Dengan target kita yang dinilai masih cukup. Nanti kita akan minta vaksin lagi sebelum habis. Biasa kita hitung misalnya per.hari target kita ada 20 ribu dosis misalnya terpakai 20 ribu sisanya 30 ribu dosis makan kita minta lagi ke pusat. Namun akan kita koordinasikan juga dengan TNI/Polri. Semalam saya tanya juga sama Pak Kapolres masih ada stok vaksin diatas 40 ribu. Dandim 10 sampai 20 ribu dosis. Jadi ini masih aman dan tetap koordinasi dimana saja titik-titik yang telah kita lakukan vaksin,” jelasnya.
Camat Medan Johor, Zulfakhri Ahmadi mengatakan Vaksin Jempol merupakan dukung atas program vaksinasi yang sedang digalakkan Pemerintah. Per harinya Vaksin Jempol di targetkan 300 dosis. “Sudah kita gelar diantaranya Kelurahan Gedung Johor, Kelurahan Kedai Durian dan Keluarahan Kwala bekala,” jelasnya.
Baca juga:Indonesia Tak Kesulitan Negosiasi Vaksin Di Banyak Negara
Kecamatan Medan Johor akan terus melakukan evaluasi jika antusias masyarakat masih banyak maka Vaksin Jempol akan dilanjutkan lagi.
“Jadi, bila selesai vaksin dosis pertama ini kita akan lakukan vaksin kedua di tempat yang sama sehingga masyarakat tidak bingung. Jadi masyarakat tidak mencari vaksin kedua kemana- mana karena kita langsung menangani vaksin kedua ditempat yang sama,” pungkasnya. (anita/hm06)
