Medan, MISTAR.ID
Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumut menyebutkan ada sebanyak 8.168 calon haji (calhaj) asal Sumatera Utara (Sumut) yang batal berangkat akibat pandemi Covid-19 di tahun ini. Pada tahun lalu sebanyak 8.328 calon jamaah haji (Calhaj) asal Sumut juga gagal berangkat karena dilarang Kerajaan Arab Saudi akibat pandemi Covid-19.
Tahun ini adapun mayoritas Calhaj yang batal berangkat tersebut berasal dari Medan, Deli Serdang dan Mandailing Natal (Madina).
Hal ini disampaikan Kepala bidang (Kabid) Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumut Muslim Lubis saat dikonfirmasi, Jumat (4/6/21). “Untuk Sumut 8.168 orang. Terbanyak dari Kota Medan, menyusul Deli Serdang, Madina dan seterusnya,” katanya.
Baca Juga:8.000 Calon Jemaah Haji Asal Sumut Batal Berangkat
Muslim menyebutkan, jika sudah mendapat izin dari pemerintah, untuk keberangkatan calon jemaah haji tahun 2022, pihaknya akan memprioritaskan calon jemaah haji yang tidak berangkat tahun sebelumnya. Calhaj yang akan berangkat harus sudah melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH).
“Dari total 8.168 ini kata Muslim, hampir 98 persen di antaranya sudah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH),” jelasnya.
Muslim mejelaskan, terkait kebijakan pembatalan, Kanwil Kemenag akan melakukan sosialisasi kepada calon jamaah terkait pembatalan kenaikan haji 2021. Selain itu, mereka juga mengimbau agar calon jamaah untuk bersabar hingga pemerintah memberikan kepastian terkait pelaksanaan haji. (iskandar/hm12)
