15.6 C
New York
Friday, May 17, 2024

Positif Covid-19 Kembali Naik di Sumut, Kini Sudah 2.367 Orang

Medan, MISTAR.ID

Juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Mayor Kes dr Whiko Irwan SpB menyampaikan, berdasarkan update terbaru yang dirangkum, jumlah penderita positif Covid-19 kembali meningkat cukup signifikan.

“Tercatat, jumlahnya mencapai sebanyak 44 kasus. Sehingga totalnya sudah menjadi 2.367 kasus naik dari sebelumnya 2.323 kasus,” ujarnya, Senin (13/7/20).

Sementara itu, lanjut Whiko, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) jumlahnya juga meningkat sebanyak 19 kasus, sehingga totalnya menjadi 284 orang. Sedangkan, Orang Dalam Pemantauan (ODP) jumlahnya meningkat sebanyak 30 kasus, totalnya menjadi 2.212 orang.

“Begitu juga untuk pasien meninggal jumlahnya meningkat dua kasus menjadi 126 orang. Namun terdapat sebanyak 13 orang dinyatakan sembuh, sehingga totalnya menjadi 577 orang,” terangnya.

Baca Juga:Bertambah 84, Pasien Covid-19 Sumut Jadi 2.284 Orang

Diungkapkan Whiko, untuk memutus rantai penularan Covid-19 maka jagalah diri sendiri dan keluarga tercinta. Laksanakanlah protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dalam kehidupan dan aktivitas sehari-hari.

“Gunakan masker pelindung hidung dan mulut, lalu jaga jarak 1 hingga 2 meter, dan mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir serta menghindari kerumunan orang banyak,” terangnya.

Melihat dampak buruk Covid-19 di tengah masyarakat, sambungnya, saat ini pemerintah memberikan kebijakan new normal yakni mengerahkan kepada kita pada sesuatu yang baik agar bisa menerapkan kegiatan sosial, ekonomi, pendidikan, agama dengan aman. Karena semua itu dilakukan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

“Namun saat ini masyarakat menganggap new normal serasa betul-betul normal. Apalagi masa pandemi corona sudah berakhir sehingga perlakuan kita untuk menjaga dan melindungi diri dari Covid-19 menjadi kendur. Memang tidak sedikit masyarakat yang disiplin dalam protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari. Dan, kami ucapkan terima kasih. Namun ini harus kita lakukan secara bersama-sama tidak bisa hanya sebagian orang saja,” pungkasnya. (anita/hm10)

 

Related Articles

Latest Articles