9.8 C
New York
Friday, April 26, 2024

Poldasu Berharap Kerusuhan Pilkada Lalu Tak Terulang

Medan, MISTAR.ID

Polda Sumatera Utara berharap kerusuhan yang terjadi di pemilihan kepala daerah yang lalu tidak terjadi lagi saat Pilkada serentak tahun 2020.

Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan menyebutkan, dari pengalaman beberapa tahun yang lalu, ada beberapa daerah yang ricuh saat Pilkada. “Seperti daerah Nisel, pada pemilu yang lewat terjadi pembakaran kantor KPU,” sebut dia, Rabu (9/9/20).

Kerusuhan pada Pilkada sebelumnya, sebut dia, akan dijadikan acuan agar tidak terulang lagi saat ini. “Jangan lagi hal-hal seperti itu terjadi lagi, jadi kita berupya untuk mengantisipasi,” ujar dia.

Seperti diketahui, sebanyak 3.824 personel Polda Sumatera Utara disiagakan untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 di Provinsi Sumatera Utara.

Baca Juga: Jelang Pilkada, Personil Polri Tidak Dibenarkan Foto Bersama Paslon

Ada ribuan personel disiagakan untuk pengamanan,” kata Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan.

Menurutnya, para personel yang diturunkan dalam pengamanan terdiri dari Polda Sumut, Dit Samapta Polda Sumut, Brimobdasu, serta Polres Sejajaran yang melaksanakan pilkada serentak.

Untuk pengamanan Pilkada kali ini, Nainggolan mengungkapkan, Polda Sumut fokus terhadap pencegahan Covid-19 dengan meningkatkan protokol kesehatan. Di mana, setiap personel yang bertugas khususnya di PAM TPS akan dilengkapi dengan alat pelindung diri.

Baca Juga: Presiden Perintahkan Panglima TNI dan Kapolri Awasi Warga

Nainggolan menambahkan, Polda Sumut juga telah memetakan lokasi rawan kerusuhan di 23 kabupaten/kota yang mengikuti Pilkada Serentak 2020 tersebut.

“Tentunya, Polda Sumatera Utara tetap berkordinasi dengan Polres jajaran untuk melakukan pengamanan di setiap daerah yang mengikuti Pilkada 2020,” pungkasnya. (saut/hm11)

Related Articles

Latest Articles