11.2 C
New York
Saturday, May 11, 2024

Peringati Hari Anti Korupsi di Sumut Diwarnai Bagi-bagi Martabak Telur

Medan, MISTAR.ID

Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia), sejumlah elemen anti korupsi menggelar aksi mimbar rakyat di depan Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Kamis (9/12/2021). Aksi ini diwarnai dengan membagi-bagikan martabak telur untuk masyarakat dan peserta aksi.

Dikatakan Penanggung Jawab Aksi, Indra Mingka mengingat Sumut mendaparkan ranking ke-2 sebagai provinsi paling korup tentunya ini menjadi pengingat dan catatan untuk pemerintah.

“Jadi kami memberi catatan dan tuntutan kepada KPK RI, Gubernur Sumut, Wakil Gubernur Sumut, Kejati Sumut, Kapolda Sumut dan Ketua Pengadilan Tipikor PN Medan agar bisa menurunkan  prevelensi tersebut. Kami juga mengajak agar selurunya berkomitmen dan mendukung pemberantasan tindak pidana korupsi ini,” katanya, Kamis (9/12/21).

Baca juga:Massa PMII Gelar Aksi Damai di Hari Anti Korupsi Sedunia

Khusus kepada Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, diucapkan Indra selamat hari anti korupsi. “Beliau tidak ada tadi jadi saya ucapkan selamat Hari Anti Korupsi begitu juga pada pak Wakil Gubernur, Musa Rajekshah. Semoga kita bisa melangkah bersama dalam memberantas korupsi, menuju sumut yang bermartabat,” kata Indra.

Selain melakukan peringatan tersebut, pihaknya juga membagikan martabak telur di depan Kantor Gubernur Sumut menandai Sumut Bermartabat.

“Jadi yang kami bagikan itu martabak Sumut Bermartabat untuk dimakan bersama. Sekali lagi harapan dihari ini semoga bisa membangun kesadaran bagi penyelenggara negara dan masyarakat. Serta meningkatnya kesadaran masyarakat dalam mencegah kejahatan korupsi. Kalau bisa rangking nomor 2 terkorup ini bisa turun ke rangking 10 dan juga harus gak ada,” harapnya.

Baca juga:Puncak Peringatan Hari Anti Korupsi, Kejati Tahan Petinggi Bank Sumut

Sementara itu, Kepala Inspektorat Sumut, Lasro Marbun yang hadir dalam aksi itu mengaku bangga dan menerima pernyataan yang disampaikan oleh sejumlah elemen masyarakat.

Dia mengatakan, aksi ini merupakan gambaran bentuk perhatian semua pihak terhadap pentingnya tata pemerintahan yang baik.

“Dan ini merupakan peringatan bagi kami, Pemprovsu terus mengoreksi diri dan terus berkinerja memperbaiki korupsi. Mudah-mudahan kita bisa tingkatkan,” pungkasnya. (anita/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles