12.8 C
New York
Wednesday, May 1, 2024

OP Kesehatan Sumut Jalin Sinergitas dengan Dinkes

Medan, MISTAR.ID

Organisasi Profesi (OP) Kesehatan Wilayah Sumatera Utara (Sumut) menjalin sinergitas dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumut. Hal ini terungkap setelah para Ketua OP Kesehatan audiensi dengan Kadis Kesehatan Sumut drg Ismail Lubis, Kamis (30/9/21).

Kadis Kesehatan Sumut drg Ismail Lubis sendiri menyambut baik kolaborasi, sinergis serta kerjasama seluruh OP Kesehatan yang ada di wilayah Sumut dengan Dinkes Sumut. “Karena Dinas Kesehatan merupakan rumah bagi seluruh OP Kesehatan yang ada dalam rangka penyelenggaraan kesehatan,” sebut dia.

Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sumut Mahsur Al Hazkiyani, mengatakan agar Dinas Kesehatan Sumut dapat memfasilitasi vaksinasi Covid-19 untuk para keluarga para tenaga kesehatan demi memutus mata rantai atau pun meningkatkan imunitas. “Saat ini para nakes sudah rata-rata dapat dua kali vaksin. Namun keluarga yang serumah dengan para nakes masih banyak yang belum divaksin,” sebutnya.

Baca Juga:Hari Kesehatan Nasional ke-56, Ini Anjuran Dinkes Siantar ke Warga

Kemudian, dia menyebutkan, agar secepatnya membuat forum komunikasi organisasi profesi kesehatan Sumut sebagai wadah silaturahmi, kerjasama, advokasi para nakes. “Agar tidak terjadi kriminalisasi dan penganiayaan terhadap para nakes di Sumut baik yang bekerja di swasta maupun di pemerintahan,” terangnya.

Dia menambahkan, saat ini sedang rekrutmen ASN, membutuhkan syarat photocopy STR yang dilegalisir, sedangkan Surat Tanda Registrasi (STR) nakes diterbitkan MTKI sudah E-STR, dan langsung dapat tiga lembar dan memakai barcode. Ia pun meminta agar Kepala Dinas Kesehatan Sumut mengadvokasi dan menyurati BKD agar syarat tersebut tidak perlu dilampirkan, cukup melakukan verifikasi dan validasi di website MTKI dengan scan barcode.

“Sehingga tidak merepotkan para anggota dan dinas kesehatan untuk melakukan legalisir secara sentralisasi ke dinas kesehatan provinsi,” ujar dia.

Sedangkan Ketua Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) dr Rudi Sambas berharap Dinkes Sumut melalui Bidang Pelayanan Kesehatan dan UPT Pelkes Sumut melakukan penyelenggaraan pelatihan General Emergency Life Support (GELS) bagi dokter umum yang ada di wilayah Sumut.

Baca Juga:Dinkes Sumut Latih 600 Tenaga Kesehatan untuk Program Vaksin Covid-19

“Kita PDUI juga mengusulkan untuk diadakannya kantor sekretariat bersama bagi seluruh organisasi profesi kesehatan yang ada di wilayah Sumut untuk menunjang kinerja lebih baik,” ungkapnya.

Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia Pengurus Daerah (IAKMI Pengda) Sumut Destanul Aulia menyampaikan bahwa IAKMI kini sedang menggalang kerjasama dengan Perkumpulan Ahli Keselamatan Konstruksi Indonesia (PAKKI) yang didukung oleh WHO dan Kemenkes RI dalam hal pembentukan Pos UKK (Upaya Kesehatan Kerja) di beberapa kabupaten/kota se Sumut.

“Serta besar harapan penggalakan kembali fungsi Puskesmas dalam upaya promotif dan preventif di masyarakat dan pemberdayaan unit kegiatan masyarakat,” sebutnya.

Baca Juga:Diduga Terpapar Corona, Dinkes Gunungsitoli Periksa Kesehatan Seorang Pemuda

Begitu juga dengan Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) dimana OP yang diketuai Muhammad Taufik ini mengharapkan proses pengurusan STR secara offline (pengiriman via pos dan legalisir) dapat diakomodir oleh Dinkes Sumut agar lebih ringkas dan tidak memberatkan, dan Dinkes Sumut dapat menyurati BKD terkait legalisir STR yang telah online, dan memiliki barcode terutama pada saat proses pemberkasan seleksi CPNS.

Adapun OP yang ada di wilayah Sumut lainnya yakni Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI), Perhimpunan Ahli Kesehatan Kerja Indonesia (PAKKI) Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (Patelki), Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Ikatan Apoteker (IAI). (saut/hm12)

Related Articles

Latest Articles