10.7 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Mobilitas di Medan Mulai Menggeliat, IDI: Prokes Jangan Pernah Diabaikan

Medan, MISTAR.ID
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sumut dr Ramlan Sitompul SpTHT-KL (K) mengatakan, jika protokol kesehatan (Prokes) diabaikan, dikhawatirkan kasus Covid-19 kembali melonjak. Hal ini diingatkan terkait dengan aktivitas atau mobilitas masyarakat di Sumatera Utara khususnya Kota Medan mulai menggeliat.

“Karenanya, mobiltas masyarakat harus terukur, terkendali dan diawasi dengan sistim yang baik. Kemudian, protokol kesehatan terutama menggunakan masker harus menjadi kewajiban buat seluruh masyarakat sampai pemerintah membuat keputusan yang baru,” ungkapnya, Minggu (17/10/21).

Menurutnya, adaptasi kebiasaan baru harus digalakkan melalui sosialisasi dan pendampingan, terutama bila sekolah atau kuliah kembali dilakukan secara tatap muka. “Untuk itu diimbau kepada masyarakat tidak menyebarluaskan atau memberitakan hal-hal yang tidak terkonfirmasi baik tentang Covid-19,” imbuhnya.

Baca juga:Kota Medan PPKM Level II, Pengamat: Jangan Cepat Puas

Selain itu Ramlan juga menyarankan, tindakan kekarantinaan yang profesional harus tetap dilakukan di seluruh pintu masuk negara, terutama isolasi bagi WNI/WNA yang datang dari Luar Negeri. Dia menambahkan, pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 ditengah-tengah masyarakat harus tetap dilaksanakan sesuai kebutuhan.

“Jangan sampai kecolongan seperti selebgram yang kabur dari tempat isolasi di Jakarta yang dibantu oknum petugas bandara. Perlu integritas yang baik dari petugas, termasuk juga tindakan kekarantinaan terhadap alat angkut dan barang,” pungkasnya.

Baca juga:Medan PPKM Level 2, Harga Daging Ayam Naik

Sementara itu, kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara bertambah 25. Dengan bertambahnya kasus baru ini sehingga total akumulasi menjadi 105.536 orang.

Sedangkan untuk kasus sembuh, Sumut memperoleh penambahan 51, sehingga totalnya menjadi 102.015 orang. Kemudian kasus kematian bertambah dua orang menjadi 2.871 orang. Oleh karena itu, saat ini angka kasus aktif atau jumlah penderita Covid-19 di Sumut tinggal berjumlah 650 orang. (saut/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles