13.2 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Medan dan Nias Utara Kerjasama dalam Penataan Kota dan Pengembangan Investasi

Medan, MISTAR.ID

Pemko Medan sepertinya serius menata kota Medan ke arah yang lebih baik. Kali ini Pemko bekerjasama dengan Pemkab Nias Utara dalam hal penataan kora hingga pengembangan investasi.

Hal itu terungkap dalam kunjungan Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu beserta rombongan di Ruang Rapat I Kantor Wali Kota Medan, Kamis (20/5/21). Kunjungan ini dalam rangka meningkatkan kerjasama antar kedua daerah di bidang penataan kota, pengembangan UMKM dan investasi.

Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution langsung menerima kunjungan tersebut. Mengawali pertemuan, Bobby didampingi sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan menyampaikan ucapan selamat datang kepada Bupati Nias Utara beserta rombongan lainya di Pemko Medan. Kunjungan ini tentunya akan meningkatkan silaturahmi dan kerjasama kedua daerah khususnya dalam menggali potensi dari masing-masing daerah.

Baca Juga:ASN Pemko Medan yang Tambah Libur Lebaran Dipotong TPP

“Selamat datang di Pemko Medan. Dari pertemuan ini saya berharap kita dapat menggali potensi dari daerah kita untuk selanjutnya dapat dikerjasamakan,” kata Bobby.
Selain itu dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Medan juga menyampaikan beberapa program prioritas Pemko Medan di antaranya yang pertama ialah penanganan Covid-19 di Kota Medan dapat ditanggulangi mulai dari pencegahan penyebaran Covid-19 hingga penyembuhanya.

Selain itu, Pemko Medan juga menerapkan PPKM mikro untuk membatasi kegiatan masyarakat. Karena sampai saat ini berdasarkan perhitungan PPKM mikro Kota Medan masih berada di zona kuning penyebaran Covid-19.

Selanjutnya permasalahan sampah. Ia menyebutkan saat ini TPA yang di miliki Pemko masih open dumping. Namun Pemko terus berupaya agar dapat memperbaiki sistem pengelolaan sampah ini minimal menggunakan metode sanitary landfill.

“Kita upayakan metode pengelolaan sampah minimal bisa sanitary landfill seperti yang ditetapkan KLHK, namun apabila bisa lebih dari sanitary landfill itu akan lebih baik seperti menjadikan sampah menjadi tenaga listrik,” sebutnya.

Baca Juga:Pemko Medan Siapkan Posko Pengawasan Peniadaan Mudik

Selanjutnya pengembangan UMKM. Dimana saat ini Pemko Medan terus berupaya mengembangkan UMKM secara keseluruhan khususnya di bidang kuliner karena Medan memang terkenal dengan kulinernya yang hanya memiliki dua rasa enak dan enak sekali.

“Kuliner dari setiap etnis di kota Medan inilah yang sedang kami gali lagi lebih dalam sehingga kuliner tidak hanya sebatas disajikan di atas piring saja. Tetapi juga menampilkan cerita dan sejarah dari kuliner tersebut yang semakin menambah daya tarik dari kuliner itu,” kata Bobby.

Itu juga yang mendorong Pemko untuk menjadikan kawasan kota lama Kesawan sebagai “The Kitchen of Asia” atau “Dapurnya Asia” dimana masyarakat dapat menikmati berbagai kuliner dari etnis-tenis yang ada di kota Medan baik etnis lokal maupun mancanegara.

Baca Juga:Kota Lama Kesawan Medan Bakal Ditata Agar Lebih Menarik Lagi

Sementara Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu yang hadir didampingi Wakil Bupati Nias Utara Yusman Zega dan pimpinan OPD lainnya menjelaskan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk menjalin hubungan kerjasama yang selanjutnya dapat ditingkatkan menjadi MoU di bidang tata ruang, UMKM maupun investasi.

“Di Nias Utara itu kaya potensi alam tetapi minim pengelolaan karena PAD daerahnya yang rendah. Karena itu kami berharap dari pertemuan ini, Nias Utara dapat bekerjasama dengan Medan sehingga Nias Utara bisa berkembang,” harapnya. (anita/hm12)

Related Articles

Latest Articles