Medan, MISTAR.ID
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Medan kembali berduka. Dua orang dokter anggota IDI Medan yakni dr Daud Ginting SpPD meninggal dunia di RS Martha Friska, dan dr Edwin Parlindungan Marpaung SpOT meninggal dunia di RS Columbia Asia, Minggu (30/8/20).
Hal ini dikatakan Ketua IDI Medan dr Wijaya Juwarna SpTHT-KL kepada Mistar, Minggu (30/8/20) malam. “Jenazah dr Daud dimakamkan di Desa Talapeta. Mohon do’anya untuk almarhum dan keluarga yang ditinggalkan,” kata Wijaya.
Dikatakan Wijaya, dr Daud Ginting SpPD dirawat seminggu di RS Mitra Sejati, kemudian seminggu di RS Martha Friska Multatuli Medan. “Usia beliau 66 tahun, mengabdi di RS Pirngadi. Istrinya juga dirawat di RS Martha Friska,” imbuhnya.
Menurut dr Wijaya, bahwa dr Daud sendiri tidak memiliki penyakit penyerta dan murni karena terinfeksi Covid-19. Begitu juga dengan dr Edwin yang berusia 46 tahun murni karena Covid-19.
Baca Juga:Lagi, Dokter di Medan Meninggal Karena Covid-19, Total Jadi 12 Dokter Meninggal di Sumut
“dr Edwin sudah sekitar 15 hari dirawat di RS Columbia Asia Medan. Sampai saat ini belum ada info bahwa keluarga terkena infeksi juga,” ungkapnya.
Berdasarkan data, selama bulan Agustus 2020 ini saja ada enam dokter anggota IDI Medan meninggal. Namun secara keseluruhan, ada 10 anggota dokter yang meninggal. Dia berharap, segala amal ibadah para dokter yang meninggal diterima Allah SWT.
“Semoga darmabakti, dedikasi, dan pengabdian beliau-beliau akan menjadi suri teladan dan menjadi pendorong semangat bagi tenaga kesehatan dan relawan medis lainnya yang sedang berjuang melawan Covid-19,” pungkasnya.(anita/hm10)
