Medan, MISTAR.ID
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan bersama sejumlah ormas Islam mengaku telah bertemu Wali Kota Medan Bobby Nasution, membahas perayaan Idul Adha di tengah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Kota Medan yang sedang berjalan saat ini.
“Kita sudah bertemu dengan Pak Wali membahas PPKM Darurat saat ini, dimana pada 20 Juli mendatang bertepatan umat Islam akan merayakan Idul Adha,” ujar Ketua MUI Medan Hasan Matsum, Jumat (16/7/21).
Hasan mengatakan, dalam pertemuan itu MUI menyampaikan besarnya animo masyarakat untuk tetap melaksanakan sholat Idul Adha berjemaah di lapangan dan mesjid-mesjid. Namun, Wali Kota menegaskan PPKM Darurat sudah melalui pengkajian yang matang berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan pemerintah. “Artinya tidak ada izin yang dikeluarkan untuk melaksanakan sholat Idul Adha berjemaah,” katanya.
Baca Juga:Waspada! Selangkah Lagi Siantar Simalungun Bakal Masuk Zona PPKM Darurat
Namun, sebut Hasan, MUI tak bisa membendung animo masyarakat untuk tetap melaksanakan dan mengajak umat Islam Kota Medan sama-sama mematuhi PPKM Darurat, agar semua bisa ke luar dari kondisi pandemi saat ini.
“Tapi realita yang kita hadapi berbeda. Maka dari itu, jika memang tetap melaksanakan sholat Idul Adha berjemaah, harus melakukan prokes yang ketat, terukur dan terjamin,” sebutnya.
Hasan kemudian menjelaskan jika pandemi Covid-19 telah membuat warga dalam kondisi tertekan. Jadi, wajar rasanya masyarakat ingin mendekatkan diri kepada Tuhan. Namun, sebagai masyarakat yang baik, MUI mengajak masyarakat untuk mematuhi aturan-aturan yang dikeluarkan pemerintah. Menurut Hasan, pemerintah sudah memberikan yang terbaik bagi kita khususnya dalam penanganan Covid -19.
Baca Juga:MUI Siantar: Sembelih Hewan Kurban di Masa Covid-19 Harus Prokes Ketat
“Bagi umat muslim yang melaksanakan sholat berjemaah dan akan tetap menggelar sholat Idul Adha pada 20 Juli mendatang, mari menegakkan protokol kesehatan dengan ketat, terukur dan terjamin. Lakukan kerjasama yang baik antara jemaah dengan petugas BKM,” pungkasnya. (ial/hm12)
