Medan, MISTAR.ID
Setelah hampir dua pekan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan, bayi yang lahir dengan kondisi usus di luar perut akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik Medan, Kamis (26/11/20) malam.
Humas RSUD dr Pirngadi Medan Edison membenarkan kalau bayi bernama Fadhil Fachrizi ini sudah dirawat di RSUP Adam Malik. “Sudah, kemarin malam kita rujuk ke sana,” ungkapnya, Jumat (27/11/20).
Ketika disinggung apakah anak dari Syaiful Fachri tersebut langsung dilakukan operasi, Edison belum bisa berkomentar banyak. “Langkah kita hanya untuk merujuk pasien, karena pihak keluarga meminta kalau bayi itu dirujuk ke Adam Malik untuk perawatan selanjutnya,” terangnya.
Baca Juga:Sedihnya! Bayi Usus di Luar Perut Belum Juga Dioperasi
Sementara itu, anggota keluarga dari bayi itu, Endang, juga mengaku kalau Fadhil telah di RSU Adam Malik. “Kita berharap si bayi diperiksa awal dan perbaikan kondisi ususnya supaya mengecil, biar bisa dimasukan ke dalam perutnya kembali,” sebutnya.
Menurutnya, begitu sampai di rumah sakit Adam Malik, Fadhil langsung mendapatkan pelayanan yang baik. “Begitu sampai langsung diopservasi dan di masukan ke ruangan Perinatologi,” kata Endang.
Selain itu, pihak keluarga pun langsung mendapatkan informasi dari rumah sakit Adam Malik tentang kondisi bayi. Beda dengan rumah sakit sebelumnya yang sangat minim mendapatkan informasi. “Tadi pagi pihak keluarga dipanggil dan dijelaskan bagaimana kondisi bayi saat ini. Jadi mereka menceritakan semua tentang kondisi pasien, jadi memang RSU Adam Malik cukup aktif. Benar-benar dikerjakan dengan intensif dan profesional,” ucapnya.
Baca Juga:Ombudsman ke RS Pirngadi, Menanyakan Penanganan Bayi Lahir dengan Usus di Luar Perut
Dengan telah dirujuknya Fadhil ke rumah sakit milik Kemenkes RI ini, harapan keluarga telah terpenuhi. Namun, pihak keluarga masih memiliki harapan agar pasien itu dapat dioperasi secepatnya.
“Selama ini kita tidak mendapatkan informasi bagaimana kondisi bayi. Begitu kondisi ini kami laporkan kepada Ombudsman, baru ada tindakan hingga pasien bisa dirujuk kemari. Jadi harapan kita terakhir agar anak kita bisa dioperasi,” ujar dia.
Seperti pemberitaan sebelumnya, bayi asal Kabupaten Langkat yang lahir dalam kondisi usus di luar perut, yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan belum juga dioperasi hingga Selasa (24/11/20). Padahal, bayi malang itu telah dirawat sejak Sabtu (14/11/20). (saut/hm12)
