Medan, MISTAR.ID
Dari 17 orang tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan yang diperiksa, 11 orang diantaranya dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan D SpB membenarkan ada sebanyak 17 tenaga kesehatan RS dr Pirngadi yang dilakukan rapid test.
Dari hasil rapid tes 17 orang ini dinyatakan reaktif. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan swab Polymerase Chain Reaction (PCR) dan sebanyak 11 orang dinyatakan positif Covid-19.
“Data tenaga kesehatan dari RS Pirngadi sudah masuk ke kita. Dari 17 orang itu, 11 orang dinyatakan positif Covid-19 melalui hasil swab PCR,” kata Whiko Irwan kepada wartawan, Selasa (9/6/20).
Baca Juga:Terpapar Korona, ASN Pemko Dirawat Intensif Di Pirngadi Medan
Whiko Irwan tidak bisa merinci berapa orang perawat dan dokter yang menjadi korban virus mematikan ini serta belum mengetahui para Nakes dirawat di rumah sakit mana.
“Hasil swab mereka keluar tanggal berapa juga tidak tahu, tapi intinya data mereka sudah masuk ke kita,” ujarnya.
Terpisah, Direktur Utama RSUD Dr Pirngadi Medan dr Suryadi Panjaitan membantah tidak ada tenaga kesehatan di RS dr Pirngadi terpapar Covid-19.
“Tidak ada, tidak ada ah itu. Tenaga kesehatan yang bekerja saat ini semangat semua. Jadi minta tolong tidak usah diperpanjang lagi,” sebut Suryadi Panjaitan.
Baca Juga:Anak PDP Covid-19 Jadi Korban Buruknya Koordinasi Tim Gugus
Suryadi Panjaitan mengaku pelayanan rumah sakit milik Pemko Medan itu tetap berjalan normal hingga merawat pasien Covid-19.
“Pelayanan berjalan bagus bagus-bagus, mana boleh pelayanan rumah sakit di stop,” ungkapnya.
Ia mengatakan penyediaan stok Alat Pelindung Diri (APD) di rumah sakit yang dipimpinnya lebih dari cukup.
“Tidak boleh tenaga kesehatan kita di sini membeli sendiri APD-nya, kita siapkan semuanya. Ruang isolasi di rumah sakit ini dilengkapi TV, AC dan CCTV,” ungkapnya. (anita/hm01)
