Meksiko, MISTAR.ID
Kasus penemuan mayat dalam jumlah besar kembali terjadi di Meksiko. Setidaknya 19 mayat hangus ditemukan di Meksiko dekat perbatasan AS, melansir media pada Minggu (24/1/21). Kantor kejaksaan negara bagian Tamaulipas mengatakan lokasi penemuan mayat tersebut berada di daerah di mana kartel narkoba sering bentrok.
Polisi pada Sabtu (23/1/21), menemukan dua kendaraan yang terbakar yang berisi sisa beberapa tubuh manusia di jalan pedesaan dekat kota Carmago. Investigasi awal menunjukkan bahwa para korban telah ditembak, kemudian tubuh mereka dibakar. Polisi mengatakan ada kemungkinan korban tewas di lokasi berbeda, karena tidak ditemukan selongsong peluru di lokasi kejadian.
“Otopsi sedang dilakukan, tetapi identifikasi mayat akan menjadi rumit karena kondisinya,” kata sumber dari kantor kejaksaan. Carmago, sebuah kota berpenduduk sekitar 15.000 orang, berbatasan dengan negara bagian Texas AS dan dekat dengan negara bagian Nuevo Leon di Meksiko.
Baca juga: 14 Mayat Dibuang di Jalanan Meksiko, Diduga Dibantai Geng Narkoba
Pihak berwenang dari Nuevo Leon bekerja sama dengan kantor kejaksaan Tamaulipas. Wilayah ini sering mengalami bentrokan antara kartel Noreste, yang mengontrol sebagian Nuevo Leon, dan kartel Teluk, yang telah aktif di Tamaulipas selama beberapa dekade.
Pada Januari 2019, di kota tetangga Miguel Aleman, 24 mayat ditemukan, 15 di antaranya hangus. Meksiko mencatat 34.523 pembunuhan pada 2020. Jumlah itu hanya turun sedikit dari korban pada 2019 yang sebesar 34.608, yang merupakan rekor tertinggi sejak penghitungan resmi dimulai. Kekerasan terkait kartel telah melanda Meksiko sejak 2006, dengan lebih dari 300.000 pembunuhan sejak itu. (kompas/hm09)
