14.4 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Pandemi Covid-19 Sebabkan Jutaan ‘Snowbird’ Kanada Tak Bisa Bermigrasi

Kanada, MISTAR.ID

Ancaman pandemi Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan menyusul adanya varian baru virus corona, membuat hampir jutaan warga Kanada tak bisa bermigrasi kala musim dingin ke Florida, Amerika Serikat, atau daerah lainnya yang lebih hangat.

Para pelancong tersebut dikenal sebagai snowbird. Mereka yang biasanya didominasi oleh pensiunan serta berusia lanjut, biasa pindah sementara waktu ke wilayah yang hangat kala Kanada memasuki musim dingin.

Ilustrasi. Jutaan pelancong Kanada yang bermigrasi tiap musim dingin ke tempat yang lebih hangat, atau snowbird, tak bisa ke mana pun di tengah pandemi. (AP/Emilio Morenatti)

Pandemi dan segala larangan penerbangan yang berlaku membuat mayoritas snowbird di Kanada membatalkan perjalanan, terutama ke Florida. Hanya sebagian kecil yang diperkirakan tetap pergi ke AS, meski harga penerbangannya melonjak tajam.

Baca Juga: Varian Baru Corona Menyebar di 16 Negara, Berikut Ini 7 Gejalanya

Berdasarkan data dari Canadian Snowbird Association, biasanya pada musim dingin sekitar 900 ribu warga Kanada bermigrasi ke Florida dan sejumlah negara bagian AS bagian selatan lainnya.

Tahun lalu, lebih dari 3,6 juta orang Kanada secara resmi mengunjungi Florida, atau satu dari 10 orang. Tahun ini, diperkirakan hanya 30 persen saja dari jumlah itu yang bepergian ke AS.

Pemerintah Kanada mengimbau warganya untuk tetap berada di rumah dan tidak bepergian untuk mencegah penyebaran virus corona.

Baca Juga: Waspada Varian Virus Baru Covid-19, Pemerintah Perketat Regulasi Pelaku Perjalanan dari Eropa

Pasalnya, Florida telah melaporkan lebih dua kali lebih banyak kasus daripada Kanada yakni sekitar 1,2 juta, dengan populasi yang jauh lebih sedikit daripada Kanada.

“Sekarang bukan waktu yang tepat untuk berlibur ke luar negeri,” kata Perdana Menteri Justin Trudeau, beberapa waktu lalu dikutip dari AFP.

Meskipun pemerintah Kanada meminta warganya tetap berada di rumah, AS justru menyambut baik kedatangan para snowbird yang merindukan matahari tersebut.

Baca Juga: Akankah Mutasi Virus Corona Baru Mempengaruhi Vaksin?

AS mengizinkan orang Kanada untuk datang berkunjung maupun berlibur. Sedangkan Kanada, sama sekali tak menerima kedatangan orang luar.

Sementara itu, sejumlah snowbird mengaku tetap bepergian ke AS demi bisa hidup dengan hangat di musim dingin. Para snowbird ini juga rela membayar mahal untuk bisa mengangkut kendaraan mereka ke Florida dengan harga yang dapat mencapai US$4.500 atau sekitar Rp63 juta.

“Yang kami inginkan … adalah memiliki ketenangan pikiran dan dikelilingi oleh kegembiraan, bukan kesuraman. Kami sudah tidak tahan lagi, kami hanya ingin menjalani hidup kami, kami berusia 60 tahun, kami memutuskan untuk tinggal di sebuah motorhome,” kata seorang snowbird yang baru-baru ini tiba di Florida bersama suaminya, kepada AFP.(CNN/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles