13.2 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Demo Anti-Lockdown di Melbourne Berujung Bentrok, 2 Polisi Luka-luka

Melbourne, MISTAR.ID
Ratusan orang melakukan demonstrasi anti-lockdown di Melbourne pada Rabu (22/9/21). Demo itu berujung bentrok sehingga mengakibatkan dua polisi mengalami luka-luka.

Dari kejadian itu, pihak Kepolisian Melbourne pun menangkap 200 orang yang menentang kebijakan lockdown di wilayah itu.

Melansir Channel News Asia, aksi demo dilakukan untuk memprotes pembatasan sosial yang diterapkan di negara bagian Victoria.

Pemerintah Victoria mewajibkan vaksinasi bagi pekerja konstruksi dan menutup lokasi konstruksi, dengan alasan tidak mematuhi aturan kesehatan. Kebijakan ini menjadi pemicu terjadinya demo.

Baca juga: Demo Anti PM India Di Bangladesh Rusuh, 10 Tewas

Wakil Komisaris Australia Ross Guenthe menyampaikan, polisi tengah bersiap menghadapi demonstrasi lebih lanjut dalam beberapa hari ke depan

“Tidak banyak pedagang yang terlibat. Ada kelompok-kelompok kecil yang memisahkan diri yang melihat manfaat dalam membajak hal-hal ini,” kata Guenther.

“Kami punya banyak sumber daya. Kami akan mengubah taktik kami besok, jika itu yang perlu kami lakukan. Tetapi tentu saja, pesan saya adalah, jangan datang ke kota.”

Tak hanya itu, pendemo juga terancam denda sebesar AU$5.000 (Rp51 juta) karena melanggar arahan Covid-19, tambah Guenther.

Sebelumnya, pihak berwenang dan pejabat serikat pekerja mengatakan bahwa demo ini turut ditunggangi kelompok ekstremis dan sayap kanan.

“Ada beberapa orang di sana yang akan Anda katakan berasal dari industri bangunan,” kata Perdana Menteri Negara Bagian Victoria, Daniel Andrews kepada wartawan.

“Ada orang lain yang tidak, mereka tidak ada di sana untuk memprotes. Mereka ada di sana untuk berkelahi, berpura-pura demonstrasi.”

Baca juga: Guru Di Myanmar Diancam Pecat Jika Ikut Demo Anti Kudeta Militer

Kota-kota besar Australia, seperti Sydney, Melbourne, dan Canberra, ditutup selama berminggu-minggu untuk menekan penyebaran varian Delta. Lockdown ini merupakan yang keenam kalinya bagi Melbourne.

Sementara itu, Victoria mencatat 628 kasus positif baru pada Rabu (22/9/21).

Per 21 September, kasus terinfeksi corona di Australia sendiri mencapai 88.710. Di hari yang sama, angka positif di negara ini meningkat sebanyak 1.609, dilansir Worldometers. (cnn/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles