13.6 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Terlilit Hutang Nekat Mencuri di Gereja, Mertua dan Menantu Kompak Masuk Penjara 

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Suroso (48) Warga Jalan Tambun Kota Pematangsiantar bersama menantunya, Rizky Rahmadiansyah (23)  warga Jalan Medan Simpang Koperasi, Kota Pematangsiantar, kompak melakukan pencurian di Gereja GPDI Jemaat Yesus Penyembuh Jalan Tambun Timur, Kota Pematangsiantar. Hal hasil, keduanya pun kini mendekam di balik jeruji besi.

Kasubbag Humas Polres Pematangsiantar AKP Rusdi Ahya menyampaikan, Suroso dan menantunya Rizky diamankan lantaran mencuri dua unit barang elektronik berupa Mixer Audio Behringer dan Keyboard Merek Yamaha PSR 432.

“Kedua pelaku sudah diamankan dan sudah ada Laporan polisi Nomor : LP/  19   / III / 2022 / SU / STR / Sekt. Str Martoba, tanggal 17 Maret 2022. Yang dilaporkan oleh Ooziduhu Zendrato (43),” kata Rusdi Ahya, Jumat (22/4/22).

Baca juga:Mencoba Melawan, Pelaku Pencurian di Gereja Diterjang Peluru

Diketahui, aksi pencurian Soroso dan Rizky sempat kepergok oleh warga usai mencuri di dalam gereja. Hanya saja, setelah kepergok warga keduanya pun melarikan diri.

AKP Rusdi Ahya kembali menjelaskan, di malam kejadian pencurian pada Rabu (16/4/22) malam, seorang warga Elman Siallagan (60) tengah berjalan kaki menuju warung. Sepulangnya dari warung, Elman melihat Suroso dan mantunya Rizky bersembunyi di tembok belakang Warung.

“Saksi sempat melihat ada dua orang yang berondok ditembok, ketika ditanya mau ngapain. Kedua pelaku itu kabur, saksi teriak maling,” ujar Kasubbag Humas AKP Rusdi Ahya seraya jelaskan keterangan saksi saat dimintai keterangannya dari kejadian pencurian tersebut.

Setelah keduanya kabur kepergok warga bersembunyi di balik tembok, Elman langsung melaporkan kejadian itu kepada Ooziduhu Zendrato dan benar saja, Mixer Audio Behringer dan Keyboard Merek Yamaha PSR 432 telah hilang. Pasca hilangnya dua unit barang elektronik tersebut dan pada Kamis (17/4/22) pihak gereja membuat laporan ke Polsek Siantar Martoba.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Siantar Martoba, Aipda Gixon Rumapea mengatakan, setelah pihaknya meneriama laporan dan menandatangani Gereja GPDI untuk melakukan olah TKP. Dari TKP turut ditemukan HP Merek Nokia yang diduga milik pelaku pencurian yang tinggal saat mencuri.

Baca juga:Gawat! Pelaku Curanmor Beraksi di Gereja Pematangsiantar, 2 Sepeda Motor Raib

“Ada warga yang mengetahui HP itu milik Suroso. Lalu ditemui dan Suroso bilang HP nya sudah hilang tanggal (11/4/22) itu, kita gak bisa langsung mengamankan, kita lakukan lah penyelidikan dan pemeriksaan terkait panggilan masuknya HP yang tinggal di gereja itu pertanggalnya,” ujar Kanit Reskrim dihubungi, Jumat (22/4/22).

Setelah diperiksa, lanjut Aipda Gixon Rumapea menjelaskan bahwa dari hasil penyelidikan itu ditemukan bukti kalau HP Nokia milik Suroso tidak benar seperti apa yang dikatakannya hilang di suatu tempat. Menurutnya kembali, aksi pencurian ini sudah pernah direncanakan.

“Rupanya setelah diselidiki dan hari Kamis (21/4/22),  kita panggil lagi Suroso baru diakui lah, kalau dia lah yang melakukan pencurian di Gereja GPDI. Pencurian itu dilakukan bersama menantunya, Rizky. Suroso lah yang mengajak menatunya, mereka terlilit hutang,” ungkapnya. (hamzah/hm06).

 

Related Articles

Latest Articles