Samosir, MISTAR.ID
Polres Samosir menggelar press release pengungkapan kasus kejahatan. Adapun kasus yang sudah diungkap adalah tiga kasus menonjol yaitu, kasus tindak pidana pencurian sepeda motor bersama barang bukti, dan pelakunya anak di bawah umur tiga orang.
Demikian dijelaskan Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di halaman Mapolres Samosir, Rabu (17/2/21). Ada kasus pencurian dikenakan Pasal 363 KUHP ancaman hukuman 7 tahun.
Kemudian, kasus pencurian kabel listrik, pelaku berjumlah enam orang dengan barang bukti kabel dan dua unit mobil. “Pelaku ini merupakan mantan karyawan PLN.
Baca Juga:Polres Samosir Gelar Operasi Yustisi Gabungan Selama Pandemi Covid-19
Karena mereka (pelaku) mantan karyawan PLN, pelaku menggunakan alat khusus yang biasa digunakan karyawan PLN pada umumnya. Pelaku juga menggunakan baju bermerek PLN,” tegasnya.
Selanjutnya, tindak pidana perjudian togel dan Kim, dengan empat tersangka. “Khusus untuk kasus judi, ini merupakan atensi Kapolda Sumatera Utara. Polres Samosir sudah membentuk tim khusus untuk memberantas judi sampai bandarnya,” ungkapnya.
Baca Juga:Tiga Minggu Hilang Sartika Sinaga Belum Ditemukan, Polres Samosir Bentuk Timsus
Selain mengungkap tiga kasus tersebut, Polres Samosir juga melakukan penindakan dan menyita knalpot brong sebanyak 25 unit dan akan dimusnahkan.Ada sebanyak 5 unit sepeda motor yang diamankan karena tidak ada surat-suratnya. Jika pemilik bisa menunjukkan surat-surat kendaraan yang diamankan ini, sepeda motornya boleh diambil oleh pemilik,” jelasnya lagi.
Berikutnya, tindak pidana penyalah gunaan narkoba ada empat kasus dengan tersangka delapan orang, dan barang bukti sabu, ditambah satu orang pengedar.
Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon menekankan, supaya masyarakat cepat dan tanggap terhadap situasi, jika ada kejahatan segera laporkan ke kantor polisi terdekat.(pangihutan/hm10)
