Belawan, MISTAR.ID
Masyarakat minta Polres Pelabuhan Belawan melakukan penertiban terhadap lokasi judi termasuk di Pasar 7 Helvetia, Kabupaten Deli Serdang. Selama ini, lokasi itu diduga sebagai tempat perjudian yang dinilai meresahkan masyarakat.
Informasi dihimpun, lokasi perjudian yang sudah beroperasi tahunan tersebut menyediakan ratusan mesin judi jakpot, mesin judi tembak ikan serta sabung ayam. Bahkan, aktivitas ilegal ini disebut-sebut mampu meraup keuntungan hingga mencapai miluaran rupiah setiap harinya. Selain itu, tempat itu juga diduga dimanfaatkan orang untuk memakai narkoba.
“Sekarang, kita agak heran melihat kinerja penegak hukum di Sumut ini khususnya pihak kepolisian. Judi ini sudah bertahun-tahun beroperasi di daerah kami, tapi Polsek Medan Labuhan, Polres Belawan dan Poldasu tidak pernah menggerebek lokasi judi itu dan juga menangkap bandarnya,” kata Ahmad yang mengaku warga setempat.
Baca Juga:Salah Bawa Saksi, Hakim Tegur Jaksa dan Tunda Sidang Kasus Judi Online
Menurutnya, judi Las Vegas tersebut sepertinya sengaja ada pembiaran dari kepolisian setempat. “Saya yakin, ada pembiaran praktik judi itu dari pihak kepolisian. Buktinya tidak ada tindakan untuk menutup dan menangkap bandar judinya. Apalah gunanya ada Bhabinkamtibmas dari Polsek Medan Labuhan itu dan kenapa judi itu tidak dilaporkan kepada atasannya untuk diberantas,” kata Ahmad.
Untuk itu, pihaknya sebagai warga sekitar meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar turun tangan memberantas praktik perjudian ini dan menutupnya. “Kami memohon kepada Bapak Presiden agar memerintahkan Kapolri untuk memberantas judi itu,” tegasnya.
Ia juga meminta kepada Kapolres AKBP Faisal Simatupang yang baru dilantik agar bekerja keras dari pendahulunya untuk menutup usaha perjudian tersebut. Sayang, ketika masalah ini hendak dipertanyakan ke pihak kepolisian belum berhasil dikonfirmasi. (kamaluddin pasaribu)
