14.3 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

Mayat Sabrin Ditemukan Dalam Parit Tertimpa Sepeda Motor di Batu Bara

Batu Bara, MISTAR.ID

Temuan sesosok mayat di parit galian pembatas kebun menggemparkan warga Desa Simpang Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Sabtu (30/4/22) sekitar pukul 18.00 WIB.

Sontak ratusan warga datang ke lokasi temuan mayat di Jalan Umum Desa Simpang Gambus-Lubuk Cuik, Desa Simpang Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara.

Kapolsek Lima Puluh Polres Batu Bara AKP Rusdi membenarkan temuan mayat di parit tersebut. Polsek Lima Puluh diberitahu Bhabinkamtibmas Desa Simpang Gambus yang mendapat informasi dari warga.

Baca Juga:Lakalantas di Jalan Tol Medan-Tebing Tinggi, 1 Tewas dan 5 Luka-luka

Mendapat laporan tersebut, Kapolsek AKP Rusdi dan Kanit Reskrim Ipda M Siregar dan Unit Identifikasi Polres Batu Bara langsung turun dan melaksanakan cek TKP sehubungan dengan laporan masyarakat tentang adanya penemuan mayat.

“Selanjutnya personil Polsek Lima Puluh bersama Unit Identifikasi Polres Batu Bara melakukan olah TKP atau parit kebun PT Socfindo dengan lebar 3 meter dan kedalaman 2 meter,” terang kapolsek.

Saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia dengan posisi telentang, badan tertimpa sepeda motor. Tubuh mayat membengkak dan kaku. “Korban menggunakan kemeja warna batik merah dan celana keper warna coklat. Sedangkan sepeda motor Yamaha Vega warna hitam pada bagian depan mengalami rusak,” jelas Kapolsek Lima Puluh.

Setelah diangkat dari dalam parit, ternyata korban diketahui bernama Sabrin (70) warga Dusun Purnama Desa Bulan Bulan, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batu Bara.

Baca Juga:Tahun 2022, Kasus Lakalantas di Sumut Turun 43 Persen

Selanjutnya mayat korban di evakuasi dan dibawa ke RSUD Batu Bara untuk dilakukan VER Mayat. Dari hasil pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda kekerasan atau luka lain di tubuh korban.

Samsul Bahri (36) salah seorang anak kandung korban menuturkan, orang tuanya berangkat dari rumah pada Kamis (28/4/22) untuk mencari atau meminta sumbangan untuk pembagunan pesantren. Namun, orangtuanya tak kunjung pulang meski telah dilakukan pencarian hingga mayatnya ditemukan, Sabtu (30/4/22).

“Dugaan sementara korban meninggal dunia akibat laka lantas dan korban masuk ke dalam parit dengan kedalaman 2 meter,” ungkap kapolsek.(ebson/hm12)

Related Articles

Latest Articles