11.1 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Korban Penembakan Perampok Toko Emas Sempat Dibawa ke RS Mitra Sejati Medan

Medan, MISTAR.ID

Erwin, juru parkir yang menjadi korban penembakan oleh komplotan perampok Toko Emas di Pajak Simpang Limun, Kamis (26/8/21) sempat dilarikan ke RS Mitra Sejati di Jalan AH Nasution Medan.

“Memang ada tadi sore seorang pasien datang ke RS Mitra Sejati. Menurut pengakuannya dia dari Simpang Limun, katanya ada perampokan di Simpang Limun,” ujar Humas RS Mitra Sejati Erwinsyah Dimyati Lubis.

Erwinsyah mengatakan, pasien tersebut luka di bawah telinga sekitar leher. Saat tiba di rumah sakit, Erwinsyah memastikan kalau pasien saat itu masih dalam keadaan sadar. “Waktu sampai di sini kondisinya masih sadar. Tapi sekarang sudah tidak berobat di Mitra Sejati lagi, walaupun menurut dokter harus dirawat inap,” ungkapnya.

Baca Juga:Tukang Parkir Jadi Korban Penembakan Perampokan Toko Mas di Simpang Limun Medan

Erwinsyah menjelaskan, karena kejadian terkait tindak kriminal, maka disampaikan kepada keluarga korban kalau pembiayaan tidak ditanggung BPJS, akan tetapi ditanggung oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Tapi, kata Erwinsyah, pihak keluarga tidak mau menandatangani surat pernyataan tersebut. “Jadi keluarga korban mengatakan kalau mereka akan membawa pasien berobat ke RS Brimob,” pungkasnya.

Diketahui, seorang tukang parkir yang diketahui bernama Erwin menjadi korban perampokan toko emas yang berada di Pasar Simpang Limun. “Saat perampokan, tukang parkir hendak meminta uang parkir. Namun para pelaku berusaha melarikan diri. Pak Erwin itu melempar para pelaku dengan papan tempat tahu dan dia ditembak,” ujar saksi mata bernama Ardi.

Sebelumnya, empat perampok membawa senjata api (senpi) masuk ke Pajak Simpang Limun sekitar pukul 14.30 WIB. Pelaku langsung memasuki dua toko emas yang bernama Aulia Chan dan Masrul F. Hingga kini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. (ial/hm12)

Related Articles

Latest Articles