Medan, MISTAR.ID
Ristani Samosir (50), ibu kandung dari Persada Bhayangkara Sembiring (25), pimpinan redaksi media online jelajahperkara.com yang disiram air keras oleh orang tak dikenal (OTK), tak menyangka anaknya diberlakukan dengan keji dan kejam seperti itu.
Ristani menilai, kalaupun misal anaknya ada berbuat salah, kenapa harus diberlakukan seperti itu. Bagaimana kalau kejadian tersebut dilakukan kepada anak para pelaku?
Dikatakan Ristani, setelah mengetahui anak pertamanya disiram air keras, dia merasa sedih yang amat dalam dan sangat terpukul. Dia beranggapan, perbuatan pelaku sangat biadab dan itu merupakan perencanaan pembunuhan kepada anaknya.
Baca Juga:Polisi Periksa Saksi Terkait Wartawan Disiram Air Keras
“Setelah kejadian itu saya sangat sedih dan terpukul. Boleh dikatakan yang dilakukan ini sudah perencanaan pembunuhan kepada anak saya,” ujar Ristani, Rabu (28/7/21) pagi.
Ristani mengatakan, setelah dilakukan operasi kondisi anaknya sudah semakin membaik dan sudah bisa diajak berbicara. Namun, Persada masih dirawat intensif di ruang ICU dan belum dibolehkan dijenguk karena dalam proses pemulihan.
“Saya melihat sesudah operasi sudah lumayan baik perubahannya. Namun wajahnya itu masih parah, tapi sudah bisa dia membuka mulutnya. Itulah yang saya lihat,” ungkapnya.
Baca Juga:Wartawan yang Disiram Air Keras di Medan Alami Luka Bakar di Wajah 4%
Ristani kemudian memohon kepada Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak agar menuntaskan kasus tersebut dan memberikan hukuman yang setimpal bagi para pelaku dan otak pelakunya.
“Terutama dalangnya. Saya mohon kepada Kapolda untuk memerintahkan jajarannya untuk segera mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Persada Bhayangkara Sembiring disiram air keras oleh OTK di Jalan Jamin Ginting simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan, Minggu (25/7/21) malam.
Baca Juga:Wartawan Media Online di Medan Disiram Air Keras
Akibat kejadian itu, Persada mengalami luka pada bagian wajah dan membuatnya harus dilarikan ke Rumah Sakit H Adam Malik Medan untuk mendapatkan perawatan. Kabarnya, dua orang pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian.
Namun, sampai saat ini penangkapan itu belum juga disampaikan secara resmi. Sementara itu, dari rekaman video CCTV yang didapat dari rumah makan BPK Tesalonika, terlihat dua orang pelaku penyiraman berboncengan menaiki sepeda motor Yamaha Vixion.
Saat itu korban berdiri di depan rumah makan BPK Tesalonika menggunakan helm putih. Tiba-tiba dua orang pelaku datang dari arah Simpang Pos mendekati pelaku dan langsung menyiram korban dengan air keras. Korban langsung berlari masuk ke dalam rumah makan dan meminta bantuan kepada para pekerja dan pengunjung rumah makan.(ial/hm10)
Teks foto
Ristani Samos
, ibu kandung dari Persada Bhayangkara Sembiring (25), pimpinan redaksi media online jelajahperkara.com yang disiram air keras oleh orang tak dikenal (OTK), tak menyangka anaknya diberlakukan dengan keji dan kejam seperti itu.){kind=link}