19.1 C
New York
Monday, April 29, 2024

Gerebek Kampung Narkoba, Polrestabes Medan Amankan 17 Orang

Medan, MISTAR.ID

Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan menggerebek kampung narkoba di Jalan Klambir 5, Gang Pantai, Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal, Rabu (9/2/22).

Penggerebekan dipimpin Kasat Narkoba Polrestabes Medan Kompol Rafles Marpaung, dibantu personel Satuan Sabhara serta diawasi ketat oleh Provost. Setibanya di lokasi, petugas langsung meringsek masuk ke gubuk-gubuk.

Petugas pun harus rela mandi lumpur untuk mengepung dan menangkap seorang diduga pengedar narkoba bernama Rendi (19), warga Sidikalang dengan barang bukti 3 paket sabu.

Baca Juga:Polres, BNN dan Satpol PP Gerebek Kampung Narkoba di Siantar

Selanjutnya, polisi langsung masuk ke Gang Pantai hingga berhasil mengamankan 4 paket sabu dan ganja dalam paket besar dan kecil dari dalam gubuk-gubuk di pinggir sungai. Tak hanya itu, polisi juga mengamankan barang bukti lain berupa 17 mesin judi jackpot, ratusan alat isap sabu, serta 1 set CCTV dari lokasi yang kerap dijadikan tempat transaksi dan konsumsi sabu tersebut.

Beberapa orang yang diamankan tersebut di antaranya, Cindy (19) warga Pinang Baris, Wendy Marbun (20) warga Amplas, Mimi (20) warga Mabar, Sani (23) warga Medan Tembung, Dini (28) warga Stabat, Torang (33) warga Jalan Sempurna Cinta Damai, serta Wahyu (20) warga Jalan Imam.

Kasat Narkoba Polrestabes Medan Kompol Rafles Marpaung mengatakan, penggerebekan dilakukan menanggapi banyaknya pengaduan yang masuk terkait aktivitas peredaran narkoba di lokasi.

Baca Juga:Polresta Deli Serdang Gerebek Kampung Narkoba Desa Sekip

“Dari kegiatan ini kita amankan 17 orang, satu di antaranya tertangkap tangan memiliki 4 paket sabu. Sementara lainya nanti akan kita cek urinenya,” ujar Rafles.

Rafles menyebutkan, selain 17 orang tersebut, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa puluhan alat isap sabu, 17 mesin judi jackpot, daun ganja 4 paket serta 1 paket besar ganja yang belum kita ketahui beratnya.

Penggerebekan sendiri sempat menjadi tontonan warga. Tak hanya itu, anak-anak yang rata-rata di bawah umur beramai-ramai merobohkan pondok-pondok yang ada di pinggiran sungai yang diduga menjadi tempat transaksi narkoba. (ial/hm14)

Related Articles

Latest Articles