13.8 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Dikeroyok Sekelompok Pemuda di Jalan Enggang Siantar Barat, Dua Sekawan Ini ‘ KO ‘ Lalu Lapor Polisi

Pematangsiantar, Mistar.ID

Amir Mahmud alias Balu (39) warga Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat dan rekannya, Ramon Dalimunthe (38) warga Jalan Purba Ujung, Kelurahan Proklamasi, Kecamacatan Siantar Barat ini, menjadi korban pengeroyokan secara brutal oleh sekelompok pemuda.

Aksi main hakim tersebut berlangsung di warung tuak di Jalan Enggang, Kelurahan Sipinggolpinggol, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, pada Jumat (5/3/21) sekitar pukul 23.30 WIB.

Sebelum peristiwa brutal itu terjadi, Amir Mahmud alias Balu diundang temannya yang sedang ulang tahun, lalu bernyanyi di warung tuak tersebut.

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Istri Mantan Sekda Sebelum Kabur Ke  Medan Sempat Nginap di Hotel City Pematangsiantar

“Awalnya aku nyanyi bang, kebetulan ada yang ulang tahun, cemana la kawan, pasti hadirnya awak,” kata Amir yang ditemui, Sabtu (6/3/21).

Usai bernyanyi ria, Amir Mahmud tiba tiba diajak orang tidak dikenalnya keluar dari dalam warung tuak tersebut. Di luar warung itu lah, Amir dihajar secara membabi buta hingga wajahnya luka luka dan mengeluarkan darah.

“Ini lah bang, luka luka wajah ku. Banyak yang mengeroyok aku tadi malam,” katanya singkat, seraya wajahnya ditempeli perban.

Pasca dikeroyok, Amir Mahmud meninggalkan warung tuak tersebut dan menceritakan kejadian yang dialaminya kepada teman teman sepermainannya. Mendapat kabar tersebut, Amir bersama teman temannya kembali ke lokasi pengeroyokan untuk melakukan perdamaian.

Baca Juga: Polres Siantar Tahu Riamsa Br Nainggolan Meninggal dari Anaknya, Ditemukan Tanda-tanda Kekerasan

Bukannya berdamai, Amir Mahmud dan rekannya kembali menjadi korban pengeroyakan dalam peristiwa keributan yang kedua kalinya di warung tuak tersebut.

“Kedatangan kami mau berdamai, rupanya kami dikeroyok lagi disana. Aku (Amir Mahmud) sama si Ramon Dalimunthe lah yang dikeroyok kembali,” ungkapnya.

Tampak seperti Amir Mahmud, Ramon Dalimunthe juga mengalami luka luka yang mengeluarkan darah.

“Ini kepala ku berdarah jugak, banyak lah yang mengeroyok kami tadi malam,” kata Ramon yang juga diwawancarai.

Pasca berobat, Amir Mahmud alias Balu (39) dan Ramon Dalimunthe (38) korban pengeroyokan memilih melaporkan peristiwa berutal tersebut ke Polsek Siantar Barat.

Kini kedua korban pengeroyokan berharap pihak kepolisian meringkus pelaku pengeroyokan.

Sementara itu, Kapolsek Siantar Barat Iptu Ringgal Lubus yang dikonfirmasi wartawan, Sabtu (6/3/21) mengatakan pihaknya telah menerima laporan dari korban pengeroyokan. “Saat ini penyidik tengah memeriksa saksi saksi yang melihat pengeroyokan itu,” pungkasnya.(hamzah/hm13)

 

 

Related Articles

Latest Articles