22.2 C
New York
Monday, April 29, 2024

Aroma Bau Busuk di Tempat Penjagalan Kucing, Polisi Temukan Potongan Kepala Kucing

Medan, MISTAR.ID

Pasca terkuaknya praktik penjagalan kucing di Medan Denai, polisi mulai melakukan penyelidikan dan pengumpulan barang bukti di lokasi rumah jagal kucing yang viral itu.

Lokasinya berada di Jalan Tangguk Bongkar 7, Kelurahan Tegal Sari Mandala, Kecamatan Medan Denai. Di lokasi yang seperti terlihat dalam foto yang diunggah Sonia Rizki di instagramnya, masih terlihat tumpukan kayu dan papan di atas parit. Begitu juga dengan karung lusuh yang diduga bekas darah.

Di lantai, terlihat potongan kayu balok berbentuk bulat dengan bekas ceceran darah.

Seorang perempuan dan pemuda duduk di kursi dekat pintu rumah, persis seperti yang terlihat pada unggahan yang viral tersebut. Di dalam parit, masih terlihat isi perut hewan yang mengambang. Baunya busuk.

Baca juga: Mengerikan! Kucing Persia Hilang siap jadi Santapan di Rumah Jagal Kucing di Medan

Saat itu, sejumlah personel polisi dari Polsek Medan Area berada di lokasi. Dari awalnya sepi, dalam waktu sebentar saja warga mulai berkerumun di lokasi. Salah seorang polisi kemudian membuka karung yang berada di sudut tumpukan kayu. Karung goni putih dan lusuh itu dalam keadaan terikat. Dia membuka ikatan dengan pisau dapur kemudian mengeceknya.

Seketika itu juga aroma busuk menyeruak dari dalam karung. Awalnya diduga berisi isi perut babi. Setelah diperiksa lebih teliti, ternyata berisi beberapa kepala kucing yang bulunya sudah rontok dan mulai membusuk. Kepala kucing itu beberapa terbelit isi perut. Polisi itu mengeluarkan ada 2 kepala kucing.

“Udah lah, dua ini aja yang dikeluarkan ya. Bau kali. Masih ada lagi ni di dalam karung ini, sama isi perutnya. Kirain tadi usus babi,” katanya.

Dua kepala kucing itu diletakkannya di atas potongan kayu berbentuk bulat beserta dengan pisaunya. Sesaat kemudian dia pun memasukkannya kembali ke karung dan disimpannya ke dalam plastik hitam sebagai barang bukti. “Kita bawa lah ini ke Polsek (Medan Area). Kita bawa barangnya ini,” ujarnya.

Baca juga: Ganja Dalam Pusaran Tanaman Obat

Tak berapa lama, seorang perempuan berkerudung dan bermasker hitam tiba di lokasi bersama dengan kawan-kawannya. Dia adalah Sonia Rizki, yang mengunggah foto dan video viral di akun Instagramnya. Ia yang kehilangan seekor kucing Persia berharap kasus ini bisa diusut polisi.

“Harapannya, dihentikan lah. Biar tak ada korban kucing dan anjing selanjutnya. Masih banyak makanan yang lebih layak, dibandingkan kucing dan anjing. Saya pun bingung kenapa banyak yang sudah tahu tapi bungkam,” katanya.

Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Rianto ketika dikonfirmasi melalui telepon sebelumnya mengatakan tim sudah diturunkan ke lokasi.

“Tim masih mencari ibu itu (Sonia). Maksudnya gini, biar kita jumpa juga ibu itu, kemarin katanya ke kantor polisi. Kantor polisi mana,” katanya.

Menurutnya, dilihat dari tempat kejadian perkara, masih masuk wilayah hukum Polsek Medan Area.

Menurut dia, mereka tengah menyelidiki kasus ini guna menjerat pelaku.

“Undang-undangnya ada itu. Karena itu kan binatang bukan boleh dimakan. Ini ada aturan apalagi itu hewan peliharaan. Pasalnya itu ada, nanti kita cari pasal yang menjerat dia (pelaku) lah,” katanya. (Iskandar/hm06).

Related Articles

Latest Articles