Mumbai, MISTAR.ID
Penggemar di seluruh India berdoa pada hari, Senin (13/7/20), untuk legenda Bollywood Amitabh Bachchan dan anggota keluarga bintang filmnya yang lain yang jatuh sakit oleh virus corona, ketika peningkatan infeksi satu hari mencapai rekor baru.
Bachchan (77), dan putranya Abhishek, tetap dirawat di rumah sakit di Mumbai sementara menantu perempuan dan mantan Miss World Aishwarya Rai Bachchan dan cucu perempuannya yang berusia delapan tahun, yang juga dinyatakan positif berada di rumah, dikarantina.
Orang-orang Bachchan adalah orang India berprofil tinggi yang terjangkit virus itu, yang menyebar lebih cepat setelah penguncian selama berbulan-bulan mereda pada akhir Mei untuk menghidupkan kembali ekonomi yang terpukul.
Ritual-ritual Hindu khusus dilakukan di kuil-kuil di seluruh India oleh para penggemar yang berdoa untuk kesembuhan seorang aktor yang dipuja dan dihormati, selama satu dekade karir yang membentang.
Baca Juga:Bintang Legendaris Amitabh Bachchan dan Putranya Positif Covid-19
“Rasanya bukan hanya Amitabh Bachchan yang jatuh sakit, tetapi satu generasi telah menjadi sakit,” Vijay Patodia, seorang anggota Asosiasi Benggala Amitabh Bachchan mengatakan kepada Reuters di sebuah kuil di kota timur Kolkata.
Seorang juru bicara untuk rumah sakit Nanavati, di mana ayah dan anak itu mengaku menolak memberikan komentar mengatakan, keluarga akan memberikan pembaruan. Bachchan adalah pengguna Twitter yang produktif, dan telah mengumumkan penyakitnya pada hari Sabtu setelah ia dirawat di rumah sakit.
“Semoga dia, @juniorbachchan & keluarganya pulih dari # Covid_19 segera & dibebaskan dari rumah sakit,” @jaikukki tweet dari Amerika Serikat, bersama dengan video Bachchan menyanyikan lagu populer.
Tidak ada kabar terbaru dari keluarga atau rumah sakit pada sore hari Senin, tetapi pejabat kesehatan mengatakan pada hari Minggu, bahwa ayah dan putranya stabil.
Namun, beberapa orang mengatakan, keluarga Bachan mendapat hak istimewa untuk mendapatkan perawatan kelas atas dengan segera, sementara banyak lainnya berjuang dengan kekurangan tempat tidur rumah sakit, tenaga medis dan obat-obatan di kota-kota besar.
“Tanpa kedengkian untuk mereka, dan berharap mereka cepat sembuh, ini hanya membuat banyak orang bertanya-tanya betapa mudahnya mereka mendapatkan tempat tidur sementara orang-orang biasa sedang berjuang,” tweeted @rajneilkamath, seorang factchecker.
Baca Juga:Amitabh Bachchan Bersama Bintang Ikonik India Rilis Film Covid 19
India, bersama dengan Amerika Serikat dan Brasil, berada di puncak beban infeksi global. Ini menyatakan penguncian awal 1,3 miliar orang pada Maret, tetapi belum bisa meratakan kurva.
Kasus-kasus Covid-19 melampaui 878.000 dengan catatan 28.701 infeksi baru dilaporkan pada hari Senin, bahkan ketika bagian dari negara itu masuk ke dalam penguncian baru.
India tampaknya telah bernasib jauh lebih baik daripada banyak tempat dalam hal rasio kematian terhadap kasus, dengan angka resmi tercatat 23.174, tetapi beberapa pengamat independen percaya angka itu tidak dapat diandalkan, karena orang yang meninggal dengan gejala tidak dihitung sebagai korban kecuali mereka telah diuji.(reuters/ja/hm10)
