Doha, MISTAR.ID
Bicara negara impian pastilah tergambar sebuah kawasan indah bagai lukisan. Bukan, bukan impian yang itu, melainkan kemudahan untuk hidup di sana. Negara yang dimaksud adalah Qatar.
Ya, negara di semenanjung Jazirah Arab ini sungguh makmur. Menurut Global Finance Magazine, Qatar menjadi negara terkaya dunia di tahun 2020.
Memiliki penduduk sekitar 1,7 juta jiwa, pendapatan perkapitanya adalah USD 129.726 atau setara dengan Rp 1,7 miliar. Data ini dipublikasikan oleh World Bank pada akhir tahun 2017 lalu.
Di balik kekayaannya, Qatar juga memiliki segudang kemakmuran untuk warganya. Mari kita ulas beberapa hal menggiurkan yang dimiliki Qatar sebagai negara terkaya di dunia.
Baca Juga: Wisata Kolam Situ Cipanten: Yuk, Berenang Bersama Ikan
Menjadi bagian dari negara emirat di Timur Tengah, satu-satunya batas darat yang dimilikinya adalah Arab Saudi. Sisanya berbatasan dengan Teluk Persia.
Karena letak geografisnya Qatar sempat menjadi penghasil mutiara sebelum ditemukannya gas alam dan minyak. Dilansir dari berbagai sumber, warganya dulu bermata pencaharian sebagai penyelam mutiara.
Tak melupakan jati diri bangsanya, Qatar membangun pulau buatan yang berbentuk seperti mutiara, The Pearl. Pulau ini dibangun di atas lokasi pencarian mutiara yang terkenal sejak dulu.
Baca Juga: Wisata Hantu Menarik untuk Dikembangkan di Indonesia
Sisi geografis Qatar juga memberi keuntungan lain yaitu minim bencana gempa. Negara ini menjadi yang teraman di dunia karena hanya memiliki sekitar 0,1 persen risiko gempa.
Sebagai penghasil minyak, harga bahan bakar di Qatar terbilang murah. Menurut perhitungan, harga dua gelas kopi di gerai Starbucks lebih mahal dibandingkan biaya bensin mobil.
Hal lain yang bikin negara ini jadi tempat tinggal impian adalah bebas pajak penghasilan. Para pekerja tak perlu dipusingkan tentang potongan pembayaran pajak karena negara ini sudah sangat makmur.
Baca Juga: Kagum, Dubes India Promosikan Pariwisata Sumut Lewat Industri Perfilman
Sumber pendapatan negara tidak didapat dari perputaran ekonomi melainkan perusahaan minyak dan gas negara sendiri. Sehingga tidak ada kontrak sosial yang terjadi di sana.
Sudah bebas pajak, gaji yang diberikan besar pula. Rasanya Qatar bisa menjadi list negara impianmu sehabis membaca artikel ini. Gaji yang ditawarkan oleh Qatar biasanya dua kali dari gaji dari negara lain. Hal ini berlaku di hampir semua jenis pekerjaan.
Tenang, masih belum selesai. Keuntungan lain yang didapat dari kerja di Qatar adalah cuti yang banyak. Pekerja bisa mendapatkan cuti hingga 24 hari selama setahun.
Itu juga belum termasuk hari libur besar seperti Idul Fitri dan Idul Adha. Kalau bulan Ramadhan tiba, biasanya para pekerja hanya akan bekerja setengah hari saja.
Sudah enggak ada pajak, gaji dan cuti dua kali lipat banyaknya. Ini sih betulan bikin iri, ya.
Mayoritas penduduk yang beragama muslim membuat Qatar dekat dengan aktivitas umroh dan haji seperti Indonesia. Namun karena Qatar tetangga Arab Saudi, kegiatan haji dan umroh jadi lebih mudah. Bahkan jamaah bisa langsung berangkat di tahun pertama mendaftar haji.
Meski menyandang status sebagai negara islam, Qatar tidak arogan. Menjunjung tinggi kedamaian, keadilan dan kesejahteraan, Qatar tidak memiliki polisi syariat seperti di Arab Saudi.
Masyarakat yang dengan agama selain muslim tak dipandang sebelah mata. Qatar membangun satu wilayah khusus untuk rumah ibadah mereka yang disebut Religius Complex.(detikcom/hm02)
