Asahan, MISTAR.ID
Seorang warga Kabupaten Asahan yang bekerja di Kota Tanjungbalai, tepatnya di RSUD Tengku Mansyur Pemko Tanjung Balai dinyatakan Positif Covid-19
“ASN berinisial S (58) seorang laki laki dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani uji swab, dan kini di rawat di RS. Martha Friska Medan,” demikian kata Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, Jumat (5/6/20)
Hidayat menyebutkan dari data yang diterimanya, pasien bertempat tinggal di jalan FL.Tobing Lk. VI Kelurahan Gambir Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan. Sebelumnya pasien masuk Ke RSUD Tengku Mansyur, Jumat (29/5/20) dengan gejala awal demam, sakit kepala hebat dan lemas.
Baca juga :1 Orang PDP Covid-19 di Asahan Meninggal Dunia
Selanjutnya Minggu (31/5/20), (S) dirujuk ke RS rujukan Covid-19 Martha Friska Medan guna mendapatkan penanganan yang lebih intensif. Pada Tanggal 3 Juni 2020 berdasarkan hasil uji swab dinyatakan Positif Covid-19.
“Pasien kini dalam kondisi baik, dan menjalani isolasi serta perawatan di RS. Martha Friska Medan,” ujar Hidayat.
Hidayat yang juga kepala dinas Kominfo Asahan mengatakan sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19 dilingkungan tempat tinggal pasien Tim Gugus Tugas Covid-19 langsung melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan melakukan Tracing terhadap keluarga atau orang yang melakukan kontak erat dengan pesien.
Baca juga :Dirawat 1 Jam Karena Sesak Nafas, Warga Asahan Meninggal di RSU Tanjungbalai
Dan pada Pukul 14.00 WIB, Kamis (4/6/20) juga telah dilakukan uji rapid test terhadap 14 orang yang melakukan kontak langsung di lingkungan tempat tinggal pasien yaitu dan hasilnya 1 orang reaktif sedangkan yang 13 orang lagi non reaktif.
“Sebagai tindak lanjut terhadap pemeriksaan rapid test terhadap 1 orang yang reaktif akan dirujuk ke salah satu Rumah Sakit di Medan,” ujar Hidayat.
Hidayat mengatakan, untuk data Covid-19 di Asahan, untuk yang positif bertambah menjadi 6 orang, dengan pembagian 2 orang masih di rawat, 3 orang sembuh, dan 1 orang meninggal dunia. Sedangkan PDP 2 orang 1 orang meninggal dunia, ODP tersisa 1 orang.
“Kami minta masyarakat untuk tetap tenang, tetap waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Tidak menyebarkan informasi yang belum jelas, menjaga kesehatan diri dan lingkungan, tetap gunakan masker, biasakan cuci tangan pakai sabun, jaga jarak saat bertemu orang lain,” ungkap Hidayat.(antara/hm03)
