Toba, MISTAR.ID
Proses pelaksanaan ujian Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama semester ganjil tahun pelajaran 2020/2021 di Kabupaten Toba dapat dilaksanakan dengan sistim daring dan luring.
Ujian dilaksanakan selama 5 hari dan telah dimulai sejak 7 Desember lalu hingga 12 Desember mendatang namun pada Rabu 9 Desember diliburkan oleh karena pelaksanaan pilkada serentak.
Hal itu dibenarkan Kepala UPT Diknas Kecamatan Balige Damos Sianipar, S.Pd kepada Mistar Selasa (8/12/20). “Soal dan jawaban ujian diantar oleh guru kepada siswa dengan kepatuhan protokol kesehatan,” ujar Damos.
Hal senada disampaikan Kepala SMPN 3 Balige Kepler Debataraja. Kepler menyebut bahwa soal ujian disekolahnya dilakukan dengan luring, dimana soal dan jawabannya diantar dan dijemput oleh guru kesatu tempat untuk siswa yang berdekatan tempat tinggalnya. Hal ini untuk menghindari penyebaran covid-19, kemudian keesokan harinya jawaban ujian diambil saat mengantar soal ujian hari berikutnya terang Kepler.
Baca juga:Â Bupati Toba Resmikan Jalan di Desa Siantar Utara
Jumlah keseluruha siswa di SMPN 3 Balige sebanyak 248 orang dengan rincian kelas 7 sebanyak 83 orang, Kelas 8 sebanyak 73 orang dan kelas 9 sebanyak 92 orang. Para siswa yang berdekatan dikelompokkan disuatu tempat saat menerima soal ujian terang Kepler.
Amatan Mistar, puluhan siswa sekolah itu, tampak memberikan hasil ujian kemarin Senin dan sekaligus menerima soal ujian untuk hari ini Rabu, guru memilih tempat dihalaman kantor Desa Lumban Gaol.
“Proses serah terima jawaban dan soal ujian tetap mematuhi prokes covid-19, para siswa wajib memakai masker dan membuat jarak untuk menghindari kontak dengan sesama,” ujar Sahala Sianipar dan Eva Sumihar Silaban kepada Mistar.(James/hm07)
