7.6 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Toba Gelar Pelatihan Kewirausahaan Produktif Bernuansa Wisata

Toba, MISTAR.ID

Pelatihan kewirausahaan produktif selama lima hari yang digelar Pemkab Toba bersama Dinas Tenaga kerja Provinsi Sumut telah berakhir, Sabtu (19/12/20). Kegiatan itu dinamain Stimulus Ekonomi Ketenagakerjaan dan Dunia Usaha tahap III, digelar di Hotel Sovonta Balige.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumut H Baharuddin Siagian, SH.MSi mengatakan hal itu. Kata sambutan Baharuddin dibacakan Kepala Seksi Pelatihan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Toba Zefrisal Tarigan Sabtu (19/12/20) pada saat penutupan kegiatan di Hotel Sovonta Balige.

Selama kegiatan para peserta dibekali ilmu oleh narasumber dan instruktur, tentang dunia usaha bagi peserta yang menganggur dan mengalami pemutusan hubungan kerja dari berbagai badan usaha yang diakibatkan pandemi Covid-19.

Baca Juga: Dharma Wanita Kemenhub Seminar Ekonomi Kreatif di Parapat, Hal Ini yang Dibahas

Selain dilatih, para peserta akan mendapatkan bantuan berupa bahan dan barang untuk mendukung usaha setiap peserta. “Secepatnya bahan dan barang itu akan segera dialokasikan,” ujar Boris.

Program pelatihan ini terdiri dari 2 paket di Toba, yakni paket 19 di Kecamatan Porsea dan paket 20 di Kecamatan Balige, dengan memilih kategori tata boga dan tenun ulos.

Sekretaris Kecamatan Balige Lamtiur Debataraja, berharap, agar para peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh, demi membangkitkan usaha masing-masing.

Baca Juga: UMKM dan Usaha Tani Dapat Bantuan Stimulus Ekonomi Senilai Rp170 Miliar

“Terapkanlah ilmu yang diperoleh dalam mengembangkan dunia usaha untuk dapat mendukung ekonomi keluarga,” ujar Lamtiur.

Lanjut Lamtiur, mengingat Kabupaten Toba yang sudah didaulat menjadi kawasan destinasi  pariwisata, kesempatan pelatihan ini merupakan sebuah momen yang sangat baik dan berharga bagi para peserta.

“Harapan kita, agar peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh, untuk diterapkan di berbagai usaha yang identik dengan bidang kepariwisataan,” katanya.

“Setiap usaha yang akan dikembangkan, mestinya mampu bersaing di pasar,” sambungnya sembari berharap agar Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Disnaker dapat membuat kegiatan yang berkesinambungan, demi mendorong setiap usaha masyarakat, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang belum berkesudahan ini..(james/hm02)

 

 

 

Related Articles

Latest Articles