Batu Bara, MISTAR.ID
Pemkab Batu Bara menggelar pelatihan e-absensi dimaksudkan untuk meningkatkan disiplin pegawai di lingkungan Pemkab Batu Bara guna peningkatan kinerja. Bupati Batu Bara H Zahir diwakili Kadisdik Batu Bara Ilyas Sitorus menyampaikan maksud tersebut pada penutupan Pelatihan e-absensi Kabupaten Batu Bara bertempat di aula rumah Dinas Bupati di Tanjung Gading Kecamatan Sei Suka, Kamis (13/1/22) petang.
“ASN adalah Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. Disiplin ASN sangat diperlukan dalam mendukung lancarnya pelaksanaan pekerjaan pada suatu organisasi. Disiplin yang baik mencerminkan
besarnya tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya,” terang Ilyas. Berkaitan dengan itu disebutkan Ilyas Sitorus, bahwa dengan disiplin akan mendorong gairah kerja, semangat kerja, dan terwujudnya tujuan organisasi.
“Guna mewujudkan tujuan organisasi, yang harus segera dibangun dan ditegakkan adalah kedisiplinan pegawainya,” tegas Ilyas. Karena kedisiplinan merupakan kunci keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuan dikatakan Ilyas Pemkab Batu Bara mengembangkan Aplikasi yang disebut dengan e-absensi Kabupaten Batu Bara
(https://absensibatubara.com)
Baca juga:Â Hari Pertama Kerja, Kehadiran ASN Pemkab Asahan Capai 91 Persen
Lebih lanjut Ilyas mengatakan bahwa disiplin ASN maupun Non ASN adalah kesanggupan pegawai untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dan/atau peraturan kedinasan. “Tentunya apabila tidak ditaati atau dilanggar akan mendapatkan hukuman,” tegasnya lagi.
Masih menurut Ilyas Sitorus, penerapan disiplin salah satunya dengan pemanfaatan e-absensi. Pemilihan e-absensi karena dapat hemat biaya, tidak memerlukan perangkat fisik berupa mesin absensi dan pemasangan sistem yang tentunya akan memberikan nilai positif. “Karena dengan e-absensi ini dapat di dipantau secara online karena terus terkoneksi dengan internet sehingga dapat dipantau secara secara real time,” papar Ilyas.
Sementara Pengembang Aplikasi e-absensi, Hottua Samosir mengatakan dengan sistem e-absensi minim kecurangan. Karena e-absensi menerapkan teknologi Global Positioning System (GPS) dan biometrik. Aplikasi ini akan memverifikasi kehadiran Pegawai ASN maupun Pegawai Non ASN di suatu tempat dengan radius 50 meter dari titik yang sudah ditentukan lengkap dengan foto selfienya. Perhitungan jam kerja, TPP lebih akurat. Dengan sistem absensi online akan dapat menghitung TPP dan potongan lainnya seperti BPJS setiap bulannya.
Baca juga:Â Hari Pertama Kerja 2022, Kehadiran ASN Pemko Siantar Capai 86 Persen
Sementara Kepala BKD yang diwakili Kasubbag Disiplin, Doni mengatakan pencatatan kehadiran pegawai mulai dari kehadiran masuk, pulang kantor, tugas luar, cuti, ijin, sakit dan lain-lain secara otomatis diproses secara sistem.
“Tidak hanya sampai di situ, dengan e-absensi ini akan bisa dikembangkan ke e-kinerja untuk menganalisis kebutuhan jabatan, beban kerja jabatan dan beban kerja unit/satuan kerja termasuk Sistem Pelayanan Pegawai. Juga untuk melayani permintaan pegawai, seperti cuti, penerbitan surat tugas, surat perjalanan dinas, pengajuan pindah dan lainnya”, beber Doni.
Doni juga menerangkan bahwa kegiatan pelatihan diikuti oleh 536 orang peserta yang dibagi menjadi 8 angkatan yang diikuti oleh admin/operator OPD/Badan, Camat, Puskesmas, Kelurahan, RSU Daerah dan UPTD SD dan SMP se Kabupaten Batu Bara.(ebson/hm09)
