Batu Bara, MISTAR.ID
Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis bersama Kabag Ops AKP Hendry Barus langsung melakukan pantauan pengamanan cek pos PAM ibadah Natal dan lalu lintas dengan terus mengedepankan penerapan Maklumat Kapolri.
Dengan pengamanan ketat Polri dibantu personil TNI dan Sat Pol PP Batu Bara, pelaksanaan ibadah malam Natal, ibadah Natal pertama dan kedua serta ibadah minggu berlangsung aman dan kondusif.
Demikian disampaikan Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis pada pengecekan Pos PAM Nataru, Minggu (27/12/20).
Dikatakan Kapolres, Maklumat Kapolri tentang protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 tidak dibenarkan melakukan perayaan apapun. Hanya diperbolehkan untuk melaksanakan ibadah. Itupun harus menjaga jarak dan tidak boleh lebih dari 50 orang dalam ruangan tertutup.
Baca juga:Â Jual Beli Lesu, Pasar Tradisional Batu Bara Sepi Pembeli
Pada setiap apel sebelum pengecekan pengamanan Natal di sejumlah gereja Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis mengingatkan personil agar bijaksana menyampaikan arahan kepada masyarakat secara santun.
“Jangan mengganggu jalannya ibadah, sosialisasikan yang terbaik kepada panitia penyelenggara Natal dan harus bekerjasama agar tidak terjadi kesalahpahaman. Karena dalam ibadah Natal yang bertanggung jawab adalah panitia penyelenggara”, pinta Kapolres.
Terkait Tahun Baru yang sudah didepan mata, Kapolres berharap kerjasama umat Kristiani untuk mematuhi himbauan protokol kesehatan dari pemerintah serta maklumat Kapolri.
Disebutkan Kapolres, Polri harus menjadi penyeimbang di tengah-tengah masyarakat pada ibadah Natal dan Tahun Baru di masa pandemi Covid-19.
Baca juga:Â Kapolres Batu Bara Patroli Pengamanan Natal
Diakui Kapolres, di masa pandemi Covid-19 banyak sekali larangan dan himbauan kepada masyarakat. Selama kurang lebih 8 bulan seluruh dunia khawatir dengan penyakit menular yang dinamakan Corona Disease Virus (Covid-19). Covid-19 merupakan penyakit paling berbahaya selama abad ini, belum jelas kepastian obat untuk penyakit ini. Covid-19 merupakan penyakit paling berbahaya yang dapat menular kepada seluruh manusia hanya dengan tatapan mata dan air liur serta suhu badan manusia.
Penyakit yang menyebabkan kematian ini juga sudah banyak menelan korban jiwa di seluruh dunia namun sampai sekarang belum ada pihak yang memastikan masa pandemi ini akan berakhir.
Menurut Ikhwan, seluruh negara hanya bisa melakukan penanggulangan saja. Dengan melakukan 3 M, mencuci tangan dengan air sabun, menjaga jarak dengan sesama manusia, dan diwajibkan memakai masker. (ebson/hm06)
