Tebing Tinggi, MISTAR.ID
Akibat curah hujan tinggi, bencana tanah longsor melanda ruas jalan lintas yang menghubungkan Desa Serbananti dengan Desa Marubun. Diameter ketinggian tanah longsor itu lebih Kurang 1 meter dan lebar kurang lebih 3 meter.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tanah longsor yang terjadi, Selasa (16/11/21) sekira pukul 19.15 WIB, di Desa Serbananti Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) itu.
Kabag Humas Polres Tebing Tinggi Iptu Agus Arianto ketika dihubungi via WhatsApp, Rabu (17/11/21) dini hari, membenarkan bencana tanah longsor itu.
Baca Juga:Pasca Longsor, Jalan Medan-Brastagi Km 50 Desa Bandar Baru Masih Ditutup
“16 Nopember 2021 sekira pukul 19.15 WIB, telah terjadi bencana tanah longsor akibat curah hujan tinggi dari pukul 15.00 WIB sampai dengan Pukul 20.00 WIB, yang mengakibatkan jalan lintas yang menghubungkan Desa Serbananti dengan Desa Marubun tertutup tanah setinggi lebih kurang 1 meter dan lebar kurang lebih 3 meter, tepatnya di Desa Serbananti Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai,” Ucap Agus.
Kemudian, sambung Agus, sekira pukul 20.00 sampai dengan Pukul 21.30 WIB, telah dilakukan upaya pembersihan menggunakan alat seadanya oleh TNI/Polri dan masyarkat sekitar di jalan tersebut yang mengakibatkan kendaraan roda 4 tidak dapat melintas, namun kendaraan roda 2 dapat melintas karena masih ada jalan alternatif.
Baca Juga:Longsor di Bandar Baru, Jalan Medan-Brastagi Tertutup Timbunan Tanah
Pembersihan secara total belum dapat dilakukan karena situasi jalan umum gelap dan sepi, serta tidak ada alat berat untuk membersihkan tanah longsor.
Dalam kegitan pembersihan tanah longsor itu, sejumlah personil dilibatkan di antaranya, Kapolsek Sipispis AKP Saepullah, Danramil 15 Sipispis Kapt Inf PM Simanjuntak, Kanit Reskrim Polsek Sipispis Ipda Ady Susanto P Garih, Sekcam Sipispis Erbin Damanik, Babinsa Koramil 15 Sipispis, Bhabinkamtibmas Polsek Sipispis, Opsnal Unit Reskrim Polsek Sipispis, Kades Serbananti Darmentuah Sinaga beserta warga Desa Serbananti.(naz/hm10)
