Medan, MISTAR.ID
Lapangan Merdeka Medan akan menjadi titik awal rencana pembangunan ibu kota Sumut yang akan dimulai di 2022 mendatang. Hal ini merupakan kelanjutan rencana pembangunan terintegrasi Medan, Binjai dan Deliserdang (Mebidang). Akan ada sejumlah proyek strategis yang akan dimulai dari tempat itu.
Hal ini dikatakan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi usai rapat bersama Wali Kota Medan, Wali Kota Binjai dan Bupati Deliserdang, di Rumah Dinas Gubernur Sumut, Senin (20/9/21).
Edy mengatakan, rencana pembangunan ibukota yang sudah direncanakan pada 2018 sempat terputus karena belum diputuskan akan dibangun apa. Namun, sekarang keputusan sudah diambil.
Baca juga:Â Gubsu: Pertahankan Sinergi Dukung Pembangunan Sumut
“Lapangan Merdeka itu kosong. Khusus untuk kebutuhan masyarakat Sumut bukan hanya kota Medan. Direncanakan Wali Kota di bawah itu ada basemen untuk parkir,” kata Edy.
Selanjutnya, dalam perencanaan pembangunan ibu kota ini juga kawasan Kesawan akan dijadikan kawasan Boulevard, dengan rumah-rumah heritage yang akan dijadikan tempat wisata.
Juga akan dilakukan penataan sungai yang akan dilakukan oleh masing-masing daerah mulai dari Deliserdang, Medan dan Binjai.
Tak lupa, perencanaan pembangunan ibu kota ini tak melupakan pengelolaan sampah. Pemerintah akan melibatkan investor untuk membangun tempat sampah.
Baca juga:Â Wujudkan Pembangunan di Sumut, Gubsu Minta OPD Tingkatkan Sinergi Antar Perangkat Daerah
Sementara pembangunan Sport Center yang telah direncanakan selama ini kata Edy, akan dimulai 1 Oktober ini. Pembangunan akan meliputi areal olahraga dan areal bisnis penunjang. Dan terakhir, peningkatan sarana transportasi juga menjadi salah satu rencana pembangunan. Akan ada jalan tol kota yang menghubungkan Medan, Binjai dan Deliserdang.
Lantas untuk pembiayaan pembangunan itu menurut Edy diambil dari APBN, APBD, dan KPBU (kerjasama pemerintah dengan badan usaha). (iskandar/hm06).
