7.8 C
New York
Friday, April 19, 2024

‘Ratu Lelo’ Dukung Relokasi Pedagang Pekan Lelo Sergai

Sergai, MISTAR.ID

Dukungan atas kebijakan Pemkab Serdang Bedagai (Sergai) yang ingin menata dan memperbaiki wajah Sei Rampah sebagai ibu kota kabupaten melalui relokasi pedagang pekan lelo, terus mengalir.

Banyak pedagang yang bersedia direlokasi. Kesadaran direlokasi ini timbul untuk mendukung kebijakan pemerintah dan tanpa paksaan.

Kali ini dukungan hadir dari salah seorang pedagang eks Pekan Lelo, Nita Yulinda Marpaung. Ia menemui Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya di ruang kerjanya untuk memberikan dukungan sekaligus meminta maaf kepada pemerintah dan masyarakat.

Baca Juga:Pedagang Pekan Lelo Tetap Direlokasi ke Pasar Rakyat Sei Rampah

“Saya datang atas kemauan saya sendiri, tanpa paksaan. Saya ingin mendukung kebijakan pemerintah demi Sergai Maju Terus,” ungkapnya didampingi Kabid Pasar Disperindag Janatal Manurung dan Kabid Penegakan Perda Satpol PP Serdang Bedagai Ewin Tarigan, Jumat (21/1/22).

Nita yang sering disebut “Ratu Lelo” ini mengaku sudah memikirkannya matang-matang. Sehingga ia memberanikan diri untuk menemui Bupati Darma Wijaya. “Selama ini sudah berpikir yang terbaik buat saya dan keluarga, dan kemajuan Sergai. Niat bupati baik, makanya saya mendukung niat beliau untuk menata ibu kota Sergai,” jelasnya.

Ia mengaku jika selama ini juga turut menjadi korban. Sebab ada oknum yang memprovokatori sehingga penolakan dan bentrokan di Pekan Lelo terus terjadi. “Saya ini pun menjadi korban. Di dalam itu ada juga orang yang menggosok-gosok,” ungkap Nita.

Pedagang yang berjualan perlengkapan sekolah ini mengajak pedagang lainnya yang masih berdagang di Pekan Lelo untuk pindah ke Pasar Rakyat Sei Rampah.

Baca Juga:Polemik Relokasi Pekan Lelo, Ketua DPRD Sergai Dituding Cari Panggung

“Buat teman-teman yang masih jualan di Lelo berpikirlah yang bijak. Kalau ada yang baik mari kita dukung dan jangan meribetkan diri. Mari kita dukung kebijakan pemerintah meramaikan dan berdagang di Pasar Rakyat Sei Rampah,” tandasnya.

Sebelumnya pedagang Pekan Lelo Muhammad Yunus juga menyambangi Kantor Bupati Serdang Bedagai di Jalan Negara, Kecamatan Sei Rampah, Rabu (21/1/22). Yunus sempat bertemu bupati untuk mengutarakan isi hatinya. Ia mengaku salah dan meminta maaf kepada Pemkab Sergai karena sudah memperkeruh suasana dengan bertahan di Pekan Lelo.

“Ini kemauan saya sendiri dan tanpa paksaan. Saya meminta maaf kepada pemerintah dan masyarakat dan saya akan mendukung program pemerintah. Saya akan pindah berdagang di Pasar Rakyat Sei Rampah,” ungkapnya.

Baca Juga:Relokasi Pedagang Pekan Lelo Ricuh, 4 Petugas Satpol PP Terluka

Ia mengaku kondisi Pasar Rakyat Sei Rampah sudah sangat bagus dengan fasilitas yang memadai. “Saya lihat kondisi Pasar Rakyat Sei Rampah sudah sangat bagus. Tenda dan fasilitas lainnya juga memadai, makanya saya mau pindah,” tambahnya.

Diketahui sebelumnya, bentrokan antara pedagang dan petugas Satpol PP Serdang Bedagai terus mewarnai relokasi pedagang Pekan Lelo. Padahal relokasi dilakukan pemerintah untuk menata wajah ibu kota kabupaten itu.(boby/hm12)

Related Articles

Latest Articles