Toba, MISTAR.ID
Ditengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung serta jumlah warga terpapar yang masih tinggi di Kabupaten Toba, Pemkab Toba memperketat pengawasan terhadap kepatuhan protokol kesehatan, salah satunya disaat masyarakat beraktifitas jual beli dipasar tradisional Balige, Jumat (18/6/21).
Pengetatan pengawasan terhadap prokes dipasar-pasar tradisioanl di Toba, dilakukan oleh instansi Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi serta Dinas Kesehatan, hal ini termaktub dalam Surat Edaran Bupati Toba Nomor 440/1871/Satgas/Covid-19/2021 tentang perpanjangan pembatasan kegiatan masyarakat dalam rangka pengendalian penyebaran Covid-19 di Kabupaten Toba, yang telah diberlakukan sejak 15 hingga 28 Juni 2021.
Pantauan Harian Mistar, dengan menggunakan pengeras suara dan stiker prokes, para petugas mengedukasi warga agar selalu displin mematuhi protokol kesehatan, termasuk mengurai jika terdapat kerumunan ditengah aktifitas masyarakat yang sedang berbelanja.
Baca Juga: Tegakkan Prokes Covid-19, Satpol PP Gelar Operasi Yustisi di Pasar Tradisional Balige
Kegiatan pengawasan kepatuhan terhadap prokes di pasar tradisional, dan fasilitas umum lainnya terus dilakukan secara rutin dan berkesinambungan, guna mengendalikan penyebaran Covid-19.
“Mari bersama-sama dan bergotong royong memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Toba, salah satunya selalu displin mematuhi prokes,” kata Josib Brostito Kepala Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) didampingi Tito Siahaan selaku Kepala Dinas Perhubungan.(James/hm13)
