Batu Bara, MISTAR.ID
Guna mencegah penyebaran wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) pada hewan ternak, Polsek Lima Puluh Polres Batu Bara melakukan pengecekan lalu lintas angkutan ternak sapi yang datang dari luar wilayah.
Dipimpin Kanit Reskrim Polsek Lima Puluh Ipda M Siregar dan Kanit Intel Aipda K Damanik, pelaksanaan pengecekan lalu lintas ternak digelar di Jalinsum Desa Perk Dolok Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Baru Bara, Jumat (22/7/22).
Baca Juga:116 Ekor Sapi di Pematangsiantar Divaksin PMK
Kapolsek Lima Puluh AKP Rusdi melalui Kasi Humas Polres Batu Bara Iptu RN Zebua menjelaskan kegiatan tersebut secara rutin terus dilakukan. “Ini dilakukan mengingat Kabupaten Batu Bara merupakan perlintasan lalu lintas hewan ternak,” jelas RN Zebua.
Pantauan wartawan, personil menghentikan mobil pick up yang membawa ternak milik Supriadi, warga Nagori Talun Saragih, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun yang membawa 7 ekor sapi. Supriadi yang ikut membawa sapi miliknya tersebut menjelaskan akan membawa ternaknya ke Medan. Supriadi menyebutkan sudah melakukan pengobatan mandiri dengan cara menyuntikan antibiotik dan vitamin.
Berdasarkan pemeriksaan surat-surat dan pengecekan diketahui sapi yang dibawa tidak menderita PMK. Meski demikian, personel mengingatkan apabila hewan ternaknya dicurigai terserang PMK agar menghubungi Bhabinkamtibmas maupun petugas kesehatan hewan setempat.(ebson/hm15)
