5.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Pedagang Berharap Bisa Tempati Pasar Balairung Balige Pada Libur Nataru

Toba, MISTAR.ID
Sebanyak 573 pedagang tradisional Balairung Balige yang dulunya berjualan di Pasar Balairung Balige, terpaksa dipindahkan ke tanah lapang Sisingamangaraja sebagai tempat relokasi berjualan sementara akibat proyek revitalisasi Pasar Balairung tersebut, mereka berharap dapat kembali menempatinya untuk berjualan pada liburan natal dan tahun baru (nataru) pada bulan Desember 2021 ini.

Selama ini para pedagang mengaku sudah bersabar berjualan di di luar Pasar Balairung, walau dilanda banjir jika musim hujan dan pembeli sepi akibat sebagian pedagang lainnya tetap membandel berjualan disekitar pasar balairung walau sudah dilarang. Namun niat mereka tetap mendukung program pemerintah terkait pembangunan Pasar Balairung tersebut hingga rampung.

Baca juga:Trotoar dan Bahu Jalan di Pasar Balige Bersih dari Pedagang

“Sebenarnya kami sudah mendapat informasi dari staf Dinas Perindagkop Toba akan dipindahkan lagi kepasar balairung pada bulan November lalu, namun informasi selanjutnya belum kami peoroleh kapan sebenarnya kami akan menempati pasar tersebut dan apakah sudah rampung direlokasi, sebut pedagang lainnya, yang kesal akibat tidak mendapat informasi lanjutan terkait perpindahan pedagang,”, ujar Lusi seorang pedagang kain, Rabu (1/12/21.

Kami berharap pada liburan natal dan tahun baru (nataru) ini dapat menempati pasar tersebut, untuk keluar dari tempat relokasi ini, menghindari banjir akibat curah hujan yang biasanya tinggi pada bulan Desember, keluh pedagang lainnya, seraya berharap secepatnya menempati Pasar Balairung Balige.

Proyek revitalisasi Pasar Balairung Balige yang menyerap anggaran APBN multiyears Kementerian PUPR sebesar Rp23,3 miliar itu, saat ini tampak masih dalam pegerjaan oleh pihak kontraktor dan belum rampung.

Baca juga:Proyek Revitalisasi Pasar Balairung Balige Diperkirakan Rampung Sesuai Kontrak

Terkait kapan rampungnya revitalisai tersebut, Ginting selaku pengawas lapangan, menyebutkan masih menunggu capaian progres pekerjaan dari staf yang berwenang.

Dinas Perindagkop Toba melalui Kabid Pasar Manogihontua Gultom mengaku akan segera memberitahukan terkait perpindahan para pedagang, Pihaknya sendiri masih melakukan komunikasi dengan pihak kontraktor. (james/hm06)

Related Articles

Latest Articles