15.7 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Pasien Covid-19 yang Meninggal di Sumut Didominasi Pria

Medan, MISTAR.ID

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara mencatat pasien yang meninggal didominasi kaum laki-laki mencapai 64,01 persen. Juru Bicara (Jubir) Satgas penanganan Covid-19 Provinsi Sumut dr Aris Yudhariansyah menyampaikan, berdasarkan kondisi per tanggal 8 Oktober 2020, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia didominasi kaum laki-laki.

“Laki-laki adalah sebanyak 64,01 persen dan perempuan 35,99 persen. Jadi hampir dua dari tiga pasien yang meninggal akibat Covid-19 di Sumut adalah laki-laki,” ungkapnya, Minggu (15/11/20).

Selama pandemi Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara rata-rata setiap harinya selalu saja ada korban meninggal yang berjatuhan. Tercatat hingga Minggu (15/11/20) sore, jumlah penderita yang meninggal karena terpapar virus corona ini jumlahnya sudah mencapai 578 orang.

Baca Juga:Satu Lagi Pasien Covid-19 Siantar Meninggal Dunia

Dia menjelaskan, sedangkan kelompok umur pasien yang meninggal jumlah terbanyak diperoleh dari rentang usia 55-64 tahun sebesar 32,98 persen. Selanjutnya usia 65 tahun keatas 28,72 persen, usia 45-54 tahun 19,50 persen, usia 25-44 tahun 17,20 persen. Kemudian usia 0-4 tahun sebanyak 0,89 persen, usia 15-24 tahun 0,53 persen, dan usia 5-14 tahun sebanyak 0,18 persen. “Rata-rata kasus meninggal didominasi usia 45 tahun keatas, dengan perbandingan empat dari lima orang atau sebanyak 81,21 persen,” jelasnya.

Kendati begitu, Aris mengatakan, dari kasus harian kematian akibat Covid-19, per hari ini tidak ditemukan penambahan kasus baru atau tetap di angka akumulasi 578 orang. Namun, terang dia, penambahan kasus baru konfirmasi positif masih diperoleh cukup banyak yakni 85 orang, sehingga menjadi 14.293.

Untuk itu, sebut dia, guna memutus mata rantai virus Covid-19, masyarakat diminta untuk tetap mematuhi aturan protokol kesehatan (Prokes) yang dianjurkan pemerintah seperti selalu pakai masker, rajin cuci tangan, jaga jarak dan hindari kerumunan. “Kita terus mengimbau kepada masyarakat untuk tetap patuhi protokol kesehatan. Hanya dengan cara inilah mencegah penyebaran virus corona,” ucap dia. (saut/hm12)

Related Articles

Latest Articles