11.8 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Pasien Covid-19 Tembus 200 Orang, Terbanyak di Medan 146 Orang

Medan, MISTAR.ID

Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengupdate data pasien positif Covid-19 orang tembus 200 orang.

Berdasarkan data tercatat, terbanyak tercatat dari Kota Medan sebanyak 146 orang. Padahal sehari sebelumnya, pasien positif Covid-19 sebanyak 198 orang.

Juru Bicara (Jubir) GTPP Covid-19 Provinsi Sumut dr Aris Yudhariansyah menyebutkan, jumlah pasien positif Covid-19 terbanyak setelah Kota Medan disusul Deli Serdang (24 orang), Siantar (7 orang), Asahan (4 orang), Simalungun (3 orang), Langkat (2 orang), Toba (2 orang), dan luar Sumut (2 orang). Sedangkan sisanya Tanjung Balai, Binjai, Tebing Tinggi, Sidimpuan, Karo, Labuhanbatu, Tapanuli Utara, Serdang Bedagai, Labuhanbatu Utara masing-masing 1 orang.

Disebutkannya, penambahan juga terjadi pada angka Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat saat ini di rumah sakit rujukan Covid-19 Sumut. Kini, jumlahnya mencapai 162 orang dari hari sebelumnya 155 orang.

“Angka PDP yang dirawat saat ini terbanyak juga di Medan (96 orang). Kemudian, Deli Serdang (18 orang), Simalungun (14 orang), Siantar (5 orang), Asahan (4 orang), Serdang Bedagai (4 orang), dan seterusnya,” sebut Aris, Rabu (13/5/20).

Selain itu, sambungnya, penambahan juga terjadi pada pasien Covid-19 yang sembuh. Hari sebelumnya berjumlah 48 orang, namun saat ini menjadi 53 orang.

“Pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 5 orang dari hari sebelumnya,” ucap Aris.

Untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) mengalami penurunan angka dari hari sebelumnya 617 orang menjadi 601 orang. Sedangkan untuk pasien Covid-19 meninggal dunia masih sama dengan data hari sebelumnya sebanyak 24 orang.

Sementara, Jubir GTPP Covid-19 Provinsi Sumut lainnya Mayor Kes dr Whiko Irwan SpB mengatakan, hampir 2 bulan Sumut dilanda bencana pandemi ini. Bahkan, sampai sekarang masih terjadi peningkatan orang yang terpapar Covid-19.

Menurut dia, harapan pandemi Covid-19 ini berakhir akan semakin jauh bila masih ada yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Orang-orang ini akan tertular virus corona, walaupun mungkin tidak mengalami gejala sakit.

Kemudian, menularkan kepada orang lain di sekitarnya dimana terdapat orang yang rentan gangguan imunitas, para orang tua dengan penyakit kronis, sehingga dapat membayakan jiwa mereka.

“Kita tidak tahu siapa yang menjadi pembawa virus corona, oleh karena itu sebaiknya tetap di rumah agar tidak tertular. Jika memang harus keluar rumah, maka gunakan masker serta rajin cuci tangan memakai sabun dengan air mengalir,” ujar Whiko dalam keterangan pers melalui video streaming Youtube.

Lebih lanjut Whiko mengatakan, RS GL Tobing yang merupakan rumah sakit rujukan Covid-19 di Sumut merawat 11 pasien Covid-19. Dari 11 pasien tersebut, 6 diantaranya positif Covid-19. Sedangkan RSU Martha Friska Multatuli merawat 40 pasien dengan 13 diantaranya positif Covid-19. Sementara, di RSUP H Adam Malik merawat 15 pasien dengan 5 diantaranya positif Covid-19.

“Sangat prihatin memang angka positif Covid-19 menembus 200 orang. Untuk itu, diimbau kepada warga Sumut mematuhi protokol kesehatan guna menekan jumlah kasus positif Covid-19 tersebut dan memutus rantai penularan,” pungkasnya.

Penulis: Anita
Editor: Luhut Simanjuntak

Related Articles

Latest Articles