12.3 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Pasien Covid-19 di Toba Membaik, Warga Diminta Jangan Panik

Toba, MISTAR.ID

Pasca Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Toba mengumumkan salah seorang warga Kecamatan Balige RN (74) terkonfirmasi positif Covid-19, GTPP bersama pemerintah desa terus meningkatkan kewaspadaan pencegahan terkait riwayat perjalanan pasien tersebut.

Hal itu disampaikan Kepala Puskesmas Tandang Buhit Balige, dr Freddy Sibarani kepada Mistar, Jumat (3/7/20) via selularnya. Sesuai rilis GTPP Toba, sebanyak 23 orang keluarga dekat dan yang diduga kontak dengan pasien sudah  dirapid test, dan semuanya negatif reaktif.

“Selanjutnya kita tetap respek dan siaga menunggu arahan dan tindakan selanjutnya. Tentunya menunggu perintah GTPP Toba,” sebutnya.

Baca Juga:Warga Toba Lega, YS Pasien Positif Covid-19 Sembuh

Hal senada disampaikan Sumartin Simanjuntak,Kepala Desa di mana pasien berdomisili.

“Pemerintah desa tentunya selalu siap mendukung dan bekerjasama dengan gugus untuk upaya dan tindakan selanjutnya dalam memutus mata rantai penularannya di desa kami,” ujarnya.

Menurutnya, pihaknya akan meningkatkan kewaspadaan, disamping rapid test yang sudah dilakukan  terhadap keluarga dan orang lain yang diduga dekat dan kontak dengan pasien. Ke depannya mereka akan proaktif melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala dan memberikan informasi.

Baca Juga:IPK Toba Gandeng PT TPL Semprotkan Disinfektan di 5 Kelurahan dan Desa di Laguboti

“Kita harus selalu bersama memutus mata rantai virus ini untuk kesehatan kita bersama,” tambahnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Toba, dr.Juliwan Hutapea menyampaikan bahwa pasien RN saat ini sedang dirawat di RS Adam Malik.

“Kondisinya kini sudah semakin membaik. Mari kita selalu laksanakan protokol kesehatan dan mendoakan kesembuhan pasien itu,”tandasnya.

Sementara, GTPP Covid-19 Kabupaten Toba merilis laporan data Covid-19 per tanggal 3 Juli 2020. ODP dan PDP nihil dan terkonfirmasi positif 1 orang. Sedangkan pelaku perjalanan baru sebanyak 33 orang, pelaku perjalanan selesai masa pemantauan sebanyak 7 orang, sehingga total pelaku perjalanan dalam pemantauan sebanyak 490 orang. (james/hm08)

Related Articles

Latest Articles